LANGSA, KOMPAS.TV – PT Perkebunan Nusantara I melalui Tim JTSL Kantor Pusat melaksanakan kunjungan kerja dengan meninjau langsung ke lokasi di Desa Alue Bujok Kecamatan Lhok Sukon Kabupaten Aceh Utara untuk melihat kemajuan pelaksanaan salah satu program CSV (creating share value) untuk Tahun 2023.
Program tersebut merupakan suatu konsep dan perencanaan untuk memperluas nilai ekonomi dan sosial strategi bisnis perusahaan dengan memperhatikan masalah dan kebutuhan sosial masyarakat.
Adapun program CSV TJSL PTPN I yang telah direncanakan yaitu;
Normalisasi saluran sungai guna mengantisipasi banjir di Kabupaten Aceh Utara dan Peningkatan pembangunan sarana prasarana umum jalan atau jembatan di sekitar lingkungan perusahaan.
Dengan adanya permohonan normalisasi saluran sungai, telah dilakukan beberapa langkah dan upaya untuk merealisasikan hal tersebut.
Tim TJSL PTPN I telah melakukan evaluasi dan pengukuran untuk normalisasi saluran air di Kebun Cot Girek oleh personil Bagian Tanaman dan Bagian Teknik bersama Tim Kebun Cot Girek, telah memperhitungkan biaya normalisasi saluran air tersebut Rp370.180.000,. dengan menggunakan anggaran CSV TJSL Tahun 2023.
Direktur PTPN I Ahmad Gusmar Harahap melalui Kasubbag Komunikasi Perusahaan Muhammad Febriansyah menyampaikan, untuk biaya normalisasi tersebut sudah di salurkan oleh Tim TJSL Kantor Pusat PTPN I, Senin 30 November 2023.
Adapun tehnis yang akan dilakukan adalah pengerukan kembali terhadap saluran sungai yang dangkal serta memperluas sisi badan jalan yang selama ini ketika hujan melanda air akan meluap, sehingga mengakibatkan 3 (tiga) Desa yang dilewati saluran air tersebut terendam banjir.
Untuk mengurangi dampak yang ditimbulkan tersebut, lalu kami melakukan pemetaan dengan survey ke lapangan dan bekerja sama dengan pemerintah untuk mendukung pelaksanaan program-program yang akan dilakukan.
Febri menambahkan, PT Perkebunan Nusantara I telah menjalankan beberapa program TJSL mengadopsi standar CSV dan memiliki nilai manfaat bersama.
Adapun nilai manfaat yang diperoleh perusahaan adalah dengan memberikan dukungan kepada masyarakat, kami perusahaan PT Perkebunan Nusantara I mendapatkan manfaat akses distribusi produksi.
“Program TJSL PTPN I dijalankan melalui berbagai aktivitas yang terintegrasi dengan strategi bisnis dan bermanfaat bagi area operasi dan area yang terdampak, dengan menggunakan pendekatan mitigasi risiko, nilai yang dibagikan, dan aspek keberlanjutan. Perencanaan Program TJSL juga dilakukan dengan pertimbangan untuk menciptakan masa depan yang berkelanjutan dan memberikan dampak positif di berbagai aspek untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat khususnya di area terdampak,” tutupnya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.