SEMARANG, KOMPAS.TV - Puncak musim hujan di Kota Semarang, Jawa Tengah diprakirakan akan terjadi pada Januari 2024.
Periode ini merupakan saat-saat krusial terkait kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana banjir.
Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang Patrick Bagus Yudhistira mengungkapkan, pihaknya telah menyiagakan petugas 24 jam untuk menanggulangi banjir yang kemungkinan akan terjadi.
Baca Juga: Peringatan Dini Cuaca Ekstrem BMKG Hari Ini, 29 Wilayah Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir
BPBD Kota Semarang telah memetakan beberapa area yang sering terkena banjir pada tahun-tahun sebelumnya yaitu Wonosari, Dinar Mas, Terboyo, dan Trimulyo.
"Dinar Mas kita harap tak ada kelanjutan lagi karena talud sudah kita perbaiki," ungkapnya, Senin (13/11/2023), dikutip dari Kompas.com.
Langkah antisipatif dari pemerintah setempat termasuk perbaikan infrastruktur di Dinar Mas dan kajian mendalam terkait antisipasi banjir di Terboyo.
Baca Juga: Antisipasi Banjir di Kota Semarang, Mbak Ita Gandeng BBWS
Selain itu, pemerintah mengatakan perbaikan jalan tidak akan mengganggu akses transportasi, terutama selama musim hujan.
"Karena saat ini jalannya sedang kita perbaiki. Kalau nanti banjir aksesnya juga akan putus seperti di tahun-tahun sebelumnya. Tapi, kami sudah persiapkan," lanjutnya.
BPBD Kota Semarang akan mengerahkan sebanyak 250 petugas, termasuk 50 personel BPBD dan sekitar 200 relawan untuk menghadapi potensi banjir mendatang.
Baca Juga: Musim Hujan Tiba, Waspada Potensi Banjir dan Tanah Longsor
Sumber : Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.