KENDAL, KOMPAS.TV - Membawa berbagai poster berisi tuntutan, warga Desa Sendang Sikucing, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah ini mendesak kepala desa untuk transparan terkait penggunaan dana desa. Selain tidak adanya informasi pengelolaan dana desa yang biasanya ada di depan balai desa, sejumlah pembangunan di desa juga dinilai tidak jelas.
Warga Desa Sendang Sikucing, Hermanto mengatakan, kekecewaan warga semakin bertambah karena salah satu pembangunan obyek wisata pantai yang mendapat bantuan dari pemerintah juga tidak selesai. Akibatnya pembangunan senilai Rp 140 juta ini mangkrak dan tidak terawat.
“Kurang lebih di satu bulan ini mangkrak. Anggaran sesuai yang tercantum di pagu itu Rp 140 juta, harusnya bulan enam sudah selesai semua untuk anggaran pembangunan di Desa Sendang Sikucing, yang sesuai tahap satu, yang sudah diinstruksikan pusat atau dana yang sudah disalurkan ke desa,” tegas Hermanto.
Sementara itu, Kepala Desa Sendang Sikucing, Harsoyo Budi Utomo menjelaskan, ia berjanji akan menyelesaikan proses pembangunan desa wisata tahun ini meski tidak sesuai target.
“Sebenarnya itu tidak mangkrak, jadi nanti kita rampungkan semuanya tahun ini sebenarnya, dan insyaa Allah tahun ini bisa diselesaikan semuanya,” jelas Harsoyo.
Kasus ini menjadi pelajaran bagi pemerintah desa bahwa transparansi sangat penting, dan diharapkan kasus ini segera selesai.
#sendangsikucing #danadesa #kendal
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.