Penggunaan Energi Terbarukan Tekan Polusi Udara

SEMARANG, KOMPAS.TV - Guru Besar baru program studi Teknik Elektro Fakultas Teknologi Industri (FTI), Universitas Islam Sultan Agung (Unissula), Muhamad Haddin, usai menjalani proses Pengukuhan Guru Besar Di Kampus Unissula Semarang, mengatakan, sudah saatnya diberlakukan pengguanaan energi baru terbarukan untuk menekan polusi udara.

Menurutnya, kondisi polusi udara di Jakarta sudah cukup parah, dan tidak menutup kemungkinan hal ini dapat  terjadi di kota-kota lain. Oleh karenanya,  perlu penggunaan energi yang ramah lingkungan, yaitu energi terbarukan bisa dengan tenaga surya, angin, arus air dan panas bumi, serta energi terbarukan lainnya.

“Solusinya adalah dibangun pembangkit-pembangkit yang tidak berpolusi, yaitu yang berbasis pada renewable, terbaruan  antara lain, ada matahari, air, dan angin,” ujar Haddin.

Haddin menjadi guru besar ke-48 Unissula dan menyampaikan orasi ilmiahnya dengan mengangkat tema ‘Integrated Controller berbasis Artificial Intelegent pada Mesin Tunggal untuk Kestabilan Sistem Tenaga Listrik’. Dengan demikian,  dikukuhkannya Haddin menandakan Fakultas Teknik Industri Unissula  mempunyai dua guru besar.

#energiterbarukan #polusiudara #semarang