Karoseri Piala Mas Menjawab Tantangan di Tengah Mulai Pulihnya Ekonomi

MALANG, KOMPAS.TV - Di usianya yang sudah 45 tahun, karoseri Piala Mas yang terletak di Singosari Kabupaten Malang ini menjadi salah satu karoseri yang mampu bertahan di tengah tingginya persaingan memasuki usia 45 tahun piala mas mencoba menunjukkan eksistensinya dalam dunia transportasi.

Menandai usianya yang ke 45 tahun, perusahaan karoseri ini mengundang sejumlah rekan bisnis, pejabat dan seluruh karyawan. Mengusung konsep pesta rakyat, acara berlangsung meriah.

Suharto, Direktur Angkutan Darat Dirjen Perhubungan Darat yang hadir dalam acara tersebut mengatakan bahwa ke depan Piala Mas harus mampu bersaing dan menunjukkan eksistensinya. Terlebih pasca pandemi, usaha karoseri mulai bangkit kembali setelah terpuruk. Selain itu kebutuhan masyarakat akan sarana transportasi publik harus bisa diambil oleh piala mas untuk turut serta berkontribusi membangun sarana transportasi publik.

"Saat ini banyak kepala daerah yg ingin membangun publik transportnya, tentunya akan dimulai dgn pengadaan saranan angkutan umumnya dan Piala Mas bisa mensupport Pemda yang memang peduli dengan angkutan publik,"

Sementara itu, CEO Piala Mas Indra Soedjoko, bersyukur atas semua capaiannya bersama Piala Mas. Berkat kerjasama semua pihak, Piala Mas bisa bertahan hingga sekarang. Di umurnya yang tidak lagi muda, Piala Mas akan berupaya memberikan yang terbaik pada dunia transportasi. Salah satu yang menjadi target pengembangan piala mas adalah membuat karoseri kendaraan listrik. Hal ini dilakukan agar bisa terus beradaptasi dengan perkembangan jaman.

"Kami akan mengikuti program dari pemerintah, kami akan memproduksi karoseri untuk berbasis kendaraan listrik," kata Indra Soedjoko.

Indra juga akan menargetkan tingkat komponen dalam negeri yang setinggi tingginya serta dan layanan pembayaran lunak kepada perusahaan otobus agar bisa berkembang bersama.