PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Kasad Jenderal Dudung Abdurachman bersama ulama yang juga anggota Dewan Pertimbangan Presiden, Habib Luthfi, hadir dalam peresmian Tugu Perjuangan di komplek Stadion Hoegeng Kota Pekalongan. Peresmian Tugu Perjuangan diawali dengan kirab merah putih sepanjang 300 meter.
Kemudian, drama kolosal yang menceritakan perjuangan masyarakat Kota Pekalongan yang merebutkan kekuasaan di tahun 1945. Peperangan terjadi pada 3 Oktober 1945, beberapa bulan usai Bung Karno memproklamirkan kemerdekaan Indonesia.
Rangkaian peresmian Tugu Perjuangan juga diisi dengan atraksi terjun payung dari TNI Satuan Kopassus dan Polri.
Usai peresmian, Jenderal Dudung Abdurachman menyebut pembangunan Tugu Perjuangan dibangun untuk mengenang perjuangan masyarakat Kota Pekalongan saat menaklukkan tentara Jepang. Sebanyak 32 masyarakat yang berperang gugur dalam penaklukkan Jepang.
Diharapkan dengan adanya Tugu Perjuangan, masyarakat dapat tumbuh persatuan dan kesatuan serta bela negara.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.