Dinas Perumahan dan Permukiman Cek Kelayakan Bangunan Sekolah Az Zahra

LAMPUNG, KOMPAS.TV - Dinas Perumahan dan Permukiman Kota Bandar Lampung melakukan pemeriksaan kelayakan pembangunan Sekolah Az Zahra.

Petugas mengecek gedung ruangan serta peruntukannya. Pemeriksaan dilakukan usai terjadinya insiden jatuhnya lift barang hingga menewaskan 7 korban pekerja bangunan dan 2 korban harus dirawat di rumah sakit.

Baca Juga: Bandar Narkoba Tak Berkutik saat Diringkus di Kediamannya

Selanjutnya Dinas Perumahan dan Permukiman Kota Bandar Lampung akan melakukan kajian kelayakan bangunan gedung termasuk perizinannya serta menyusun rekomendasi yang nantinya harus diterima oleh Sekolah Az Zahra.

"Nanti ada kajiannya dan rekomendasinya. Kedepan dari pihak sekolah az zahra juga (harus) siap menerima rekomendasi dari pemerintah kota bandar lampung," ujar Yusnadi Ferianto, Kepala Dinas Perkim Kota Bandar Lampung

Ketua Yayasan Sekolah Az Zahra kembali mengatakan kesembilan pekerja bangunan yang menjadi korban jatuhnya lift ini sebelumnya tengah mengerjakan renovasi sarana olahraga di lantai 5.

Sementara bangunan tersebut sebelumnya sudah ada dengan proses pembangunannya dilakukan sesuai prosedur.

"Kalau bangunannya yang sekarang dikerjakan itu adalah renovasi untuk sarana olahraga anak-anak, dalam proses finishing, jadi sebelumnya sudah ada. Kami tentu saja pada saat prosesnya mengikuti prosedur," ujar Soleh Suaedi, Ketua Yayasan Sekolah Az Zahra

Insiden jatuhnya lift barang di Sekolah Az Zahra yang dinaiki 9 pekerja bangunan yang 7 diantaranya meninggal dunia dan 2 korban masih dirawat di rumah sakit ini terus dilakukan penyelidikan dan penyidikan di Mapolres Bandar Lampung  guna mengungkap pasti penyebab peristiwa itu bisa terjadi.

#disperkim #azzahra #liftjatuh