Kompas TV regional jabodetabek

Kebakaran Pabrik Plastik di Jakbar Belum Padam, Petugas Kerahkan 20 Mobil Damkar

Kompas.tv - 19 Mei 2023, 16:55 WIB
kebakaran-pabrik-plastik-di-jakbar-belum-padam-petugas-kerahkan-20-mobil-damkar
Sebanyak 20 unit mobil pemadam kebakaran dan 80 perseonel dikerahkan untuk memadamkan kebakaran yang terjadi di pabrik plastik di Jalan Gaga Rawa. (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Edy A. Putra

JAKARTA, KOMPAS.TV – Sebanyak 20 unit mobil pemadam kebakaran dan 80 personel dikerahkan untuk memadamkan kebakaran yang terjadi di sebuah pabrik plastik di Jalan Gaga Rawa Kompeni, Kamal, Kalideres, Jakarta Barat, Jumat (19/5/2023).

Berdasarkan pantauan jurnalis Kompas TV, Jonah Hamonangan, di lapangan, lokasi kebakaran sangat dekat dengan Bandara Udara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten.

Pabrik tersebut merupakan lokasi pengolahan limbah plastik menjadi bijih plastik, dan terbakar pada Jumat sekitar pukul 13.30 WIB.

Hingga sore ini, kebakaran tersebut belum dapat dipadamkan.

Awalnya, pihak Dinas Pemadam Kebakaran mengerahkan 15 unit mobil pemadam kebakaran dan 75 personel.

"Sumber informasi kebakaran, warga menelepon. Objek terbakar info awal pabrik plastik," kata Humas Damkar DKI Jakarta dalam keterangannya, dikutip Kompas.com.

Baca Juga: Gudang Pengepul Oli dan Barang Bekas di Tangerang Kebakaran, 8 Mobil Damkar Diterjunkan

Namun karena api belum berhasil dipadamkan, petugas menambah jumlah personel maupun mobil pemadam kebakaran.

Asap hitam pun masih membubung tinggi ke langit akibat kebakaran, bahkan hingga tiga jam setelah kebakaran terjadi.

Lapak daur ulang plastik ini berada di antara permukiman penduduk. Puluhan warga berdiri di pinggir bedeng di dekat lapak.

Baca Juga: Berusaha Selamatkan Barang-Barang saat Kebakaran, Pemilik Rumah Alami Luka Bakar!

"Ada 20 unit mobil damkar, dengan 100 personel. Kebakaran sudah bisa dikunci, warga sudah aman," ujar salah satu petugas di lokasi, dikutip Kompas.com.


 




Sumber : Kompas TV, Kompas.com




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x