MALANG, KOMPAS.TV - Ratusan motor hasil sitaan dari balap liar di Kota Malang yang meresahkan warga sebelum lebaran lalu, mulai diambil pemiliknya.
Sejak Kamis (27/04/2023) pagi, para pemilik mulai ke Mapolresta Malang Kota untuk mengambil motor.
Salah satu keluarga yang mengambil motor, Darmuli, warga Pasuruan, mengaku tidak mengetahui motor anaknya disita.
“Alasannya selama ini sepedanya dibawa ke rumah teman. Saya taunya dari teman anak saya. Ini tadi disuruh bawa knalpot standar untuk diganti sama menunjukkan STNK” Ungkapnya.
Kasatlantas Polresta Malang Kota Kompol Akhmad Fani Rakhim menyebut, motor yang tidak standar harus dibongkar di tempat dan diganti dengan spare part standar demi keamanan.
“Total yang diamankan ada 211, yang audah diambil sampai tadi (26/04/2023) malam 41 unit. Dicek kelengkapannya baik STNK, BPKB, dan kita lakukan cek fisik untuk nomor rangka mesin. Jadi bisa kita pastikan kendaraan tersebut asli dan sesuai dokumen yang sah” Jelasnya.
Sebelumnya masyarakat melaporkan keresahannya akan balapan liar yang berlangsung saat malam hari di bulan Ramadan. Tidak hanya itu aksi balapan bahkan disiarkan langsung di media sosial.
Polisi langsung melakukan penyisiran dan menyita ratusan kendaraan. Pengambilan kendaraan baru bisa dilakukan setelah Lebaran.
#balapliar #motorsitaan
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.