DUMAI, KOMPAS.TV - Ledakan kilang minyak Dumai, Pertamina RU II, dilaporkan mengakibatkan lima orang menjadi korban.
Pihak Pertamina memastikan kelima korban telah dievakuasi dan memperoleh perawatan.
"Mereka adalah petugas di ruang operator. Saat ini telah dibawa ke RS Pertamina Dumai untuk memperoleh perawatan terbaik," kata Area Manager Comm Rel & CSR Kilang Dumai, Agustiawan, seperti dikutip dari Tribun Pekanbaru, Minggu (2/4/2023).
Selain mengevakuasi korban, Agustiawan memastikan, Tim Keadaan Darurat Pertamina Refinery Unit PT Kilang Pertamina Dumai memastikan ledakan pada kilang minyak telah teratasi.
Baca Juga: Kilang Minyak Pertamina di Dumai Meledak! Rumah Warga Rusak
Namun pihaknya belum bisa memastikan penyebab ledakan. "Saat ini tim terus fokus untuk memastikan kondisi aman," ujar Agustiawan.
Selain itu, Pertamina Kilang Dumai juga terus melakukan pemantauan untuk memastikan agar masyarakat di sekitar kilang tidak terdampak kejadian ini.
Pantauan di lokasi, sejumlah rumah warga yang berada dekat lokasi ledakan mengalami kerusakan parah.
Seorang warga yang tinggal dekat lokasi kilang, kepada Tribun Pekanbaru mengatakan, rumahnya dan rumah milik tetangganya rusak karena suara ledakan yang cukup dahsyat.
Akibat ledakan ini, sejumlah warga yang tinggal dekat lokasi kilang panik dan ketakutan akan potensi ledakan susulan dari kilang.
Baca Juga: Ledakan Kilang Minyak Pertamina Dumai Diduga Berasal dari Dapur
"Kami kaget dengar ledakan dan berhamburan keluar rumah, sebab kaca rumah saya ikut pecah," kata Bobby warga Kelurahan Tanjung Palas, yang rumahnya tak jauh dari posisi kilang minyak milik Pertamina berada.
Sementara di sekitar lokasi, akses menuju kilang ditutup oleh petugas. Petugas tampak berjaga-jaga di Jalan Putri Tujuh, akses menuju kilang.
Sumber : Tribun Pekanbaru
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.