CIANJUR, KOMPAS.TV - Suasana duka bercampur bahagia, terpancar dari proses ijab kabul pernikahan antara Muhamad Nurdin dan Nida Khofifah. Syukur di sebuah rumah yang tidak mengalami rusak akibat guncangan gempa Cianjur dua pekan lalu.
Pernikahan pasangan sejoli ini, dilaksanakan minggu siang kemarin tak jauh dari lokasi pengungsian mereka, di Kampung Kuta Wetan, Desa Mangunkerta, Kecamayan Cugeunang, Kabupaten Cianjur.
Menurut pengantin pria, bahwa pernihakannya sudah direncanakan mulai dari tanggal pelaksanaan hingga resepsi dari dua yang lalu. Namun karena rumah mereka rusak akibat gempa, akhirnya mau tidak mau mereka melaksanakan pernikahan apa adanya. Selepas ijab kabul kedua mempelai kembali tinggal di tenda pengungsian.
Berdasarkan informasi dari amil desa yang menikahkan mereka, ia baru pertama kali melaksanakan pernikahan di tengah bencana. Menurutnya surat pernikahan pun belum bisa diterbitkan, karena kantor KUA hancur oleh gempa.
Ada 3 calon pengantin yang harus dilakukan ijab kabul selama satu bulan ini, dan pasangan ini menjadi yang pertama dinikahkan oleh KUA.
Untuk lebih tahu berita terupdate seputarJawa Barat, bisa klink link di bawah:
IG :https:www.instagram.comkompastvjabar
Youtube :https:www.youtube.comckompastvjaw...
Twitter :https:www.twitter.comkompastv_jabar
Facebook :https:www.Facebook.comkompastvjabar
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.