JAYAPURA, KOMPAS.TV – Belasan bangunan hangus akibat kebakaran yang terjadi di dua titik berbeda di Kota Jayapura, Papua, Jumat (11/11/2022) malam.
Kebakaran pertama terjadi di Rumah Susun Pasar Inpres Dok IX, Distrik Jayapura Utara.
Kepala bagian Operasi (Kabag Ops) Polresta Jayapura Kota AKP MBY Hanafi, melalui keterangan tertulis, Sabtu (12/11/2022), menyebut kebakaran itu berdampak pada 135 kepala keluarga.
"Data sementara yang berhasil dihimpun oleh Kepolisian sebanyak 135 kepala keluarga harus kehilangan tempat tinggalnya,” jelasnya, dikutip dari Kompas.com.
Ia menjelaskan, api menghanguskan sebanyak 21 kamar di lokasi rusun dan 12 bangunan non-permanen yang merupakan toko, kios serta rumah sewa.
Baca Juga: Enam Mobil Damkar Diterjunkan ke Lokasi Kebakaran Pabrik Besi di Cilegon!
Kebakaran di lokasi tersebut terjadi sejak pukul 18.45 WIT, dan dengan cepat menjalar ke seluruh bangunan rusun dan bangunan lain di sekitarnya.
Api baru dapat dipadamkan setelah kebakaran terjadi selama dua jam.
Menurutnya, api diduga berasal dari kabel listrik yang ada di rusun, namun saat ini, polisi masih berupaya mengidentifikasi penyebabnya.
"Untuk asal mula api yang terjadi di TKP Dok IX diduga berasal dari kabel listrik di rusun, kemungkinan karena korsleting listrik,” tuturnya.
“Tim identifikasi Sat Reskrim Polresta Jayapura Kota bersama reskrim Polsek Jayapura Utara kini sementara di TKP sedang lakukan olah TKP penyebab kebakaran, sementara untuk kerugian materiel diperkirakan mencapai 3 miliar rupiah," kata Hanafi.
Hanafi menyebut, tak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut.
Satu peristiwa kebakaran lain terjadi di permukiman warga di belakang Hotel Bunga Youtefa, Distrik Abepura.
Di lokasi tersebut, api mulai terlihat sejak pukul 21.15 WIT dan menyebabkan empat petak kamar kos di lantai dua milik Falim Lanuri (43) hangus terbakar.
Baca Juga: Begini Kronologi Kebakaran Di Supiori Hingga Hanguskan Enam Ruko
Hanafi memperkirakan kerugian materil yang diderita korban mencapai Rp300 juta.
"Dugaan sementara menurut keterangan saksi api berasal dari arus pendek listrik yang terjadi di salah satu kamar kos, di mana api cepat menyebar namun dapat dipadamkan sebelum merambat ke rumah lainnya," kata dia.
Sumber : Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.