SEMARANG, KOMPAS.TV - Sampah plastik memang menjadi masalah saat dibuang sembarangan dan menyebabkan kerusakan lingkungan. Namun, di tangan Eko Purnomo, seorang seniman dari Kota Semarang, sampah plastik diubah menjadi karya seni bernilai tinggi.
Eko sendiri mulai berkarya dengan memanfaatkan sampah plastik sekitar dua tahun terakhir saat pandemi Covid-19. Sebelumnya, Eko sudah pernah membuat mozaik dari cangkang telur hingga kolase dari bahan koran atau majalah bekas, hingga akhirnya dia beralih ke sampah plastik. Berbagai karya lukis genre kolase khususnya lukisan sosok figur tokoh, artis dan masyarakat biasa mampu dibuat Eko dengan memanfaatkan sampah plastik.
"Dua tahun yang lalu setelah pandemi itu mulai mencoba menggeluti dibidang kolase plastik bekas. Sebelumnya saya membuat beberapa kerajinan, seperti kulit telur, kolase bahannya dari majalah bekas, tapi kalo majalah bekas itu kurang awet," kata Eko.
Kendala yang dihadapi biasanya warna dari sampah plastik yang belum tentu lengkap sesuai dengan sketsa gambar yang dikerjakan. Sehingga tak jarang bapak dua anak ini terpaksa mencari kemasan plastik hingga ke mall atau tempat lain. Mempunyai workshop di rumah sendiri yang beralamat di perumahan Griya Payung, Kota Semarang, Eko siap menerima pesanan kolase dengan harga mulai Rp 200.000.
#sampahplastik #kolase #semarang
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.