Kronologi Penindakan Satgas Madago Raya terhadap DPO MIT Poso Askar alias Pak Guru

PALU, KOMPAS.TV - Ikhwarisman alias Askar alias Jaid alias Pak Guru, teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO), tewas dalam baku tembak dengan Satgas Operasi Madago Raya.

Kapolda Sulteng Irjen Rudy Sufahriadi membenarkan Askar alias Pak Guru tewas dalam operasi penindakan yang dilakukan Satgas Madago Raya.

Rudy menjelaskan, Askar alias Pak Guru terlibat baku tembak dengan Satgas Madago Raya pada Kamis (29/9/2022).

Baca Juga: Jenazah DPO MIT Askar alias Pak Guru Sudah Dievakuasi, Langsung Diautopsi dan Segera Dimakamkan

Dia mengatakan, Satgas Madago Raya bergerak di Desa Kawende, Kecamatan Poso Pesisir Utara, Poso, Sulawesi Tengah.

Kemudian sekitar pukul 18.20 WIB, kata Rudy, personil Satgas Madago Raya melakukan penindakan terhadap satu DPO MIT Poso. Lokasi baku tembak terjadi di ketinggian 450 MDPL.

Menurut hasil identifikasi, DPO tersebut adalah Ikhwarisman alias Askar alias Jaid alias Pak Guru. 

"Pasca-penindakan oleh personel Satgas Madago Raya, dilaporkan terduga DPO MIT Poso dalam kondisi meninggal dunia," ujar Rudy dalam pesan tertulisnya, Jumat (30/9/2022).

Baca Juga: Densus 88 Tembak Mati Askar, Anggota Teroris MIT di Poso

Saat pemeriksaan, tim Satgas Madago Raya menemukan tiga buah bom lontong, satu pucuk senjata revolver dan satu buah tas ransel yang berisi perlengkapan.

Jenazah dievakuasi ke RS Bhayangkara Polri, Poso dan akan dikebumikan di tempat pemakaman umum (TPU) Kelurahan Poboya, Palu.

Menurut Rudy, berdasarkan data kriminal, Askar telah terlibat 10 kasus pembunuhan terhadap warga sipil, baik di Kabupaten Poso, Kabupaten Sigi dan Kabupaten Parigi Mautong, sejak tahun 2017 hingga 2021. 

Baca Juga: Usai Satu Teroris MIT Poso Tewas saat Kontak Tembak, Satgas Madago Raya Kejar 3 Anggota Tersisa

Sebelumnya Satgas Madago Raya mengatakan tersisa tiga DPO MIT Poso yaitu Suhardin, Naim, dan Askar.

Suhardin alias Hasan Pranata tewas tertembak saat operasi pada 27 April 2022.

Kemudian Naim alias Galuh alias Mukhlas, dipastikan tewas dalam operasi penindakan. Namun jenazah Naim masih belum ditemukan. 

Terakhir, Askar alias Pak Guru, tewas tertembak dalam operasi penindakan Satgas Madago Raya pada Kamis (29/9/2022).