SOLO, KOMPAS.TV — Calon haji asal Jawa Tengah yang meninggal dunia di Arab Saudi bertambah satu, sehingga menjadi lima orang.
Koordinator Humas PPIH Embarkasi Solo Sarip Sahrul Samsudin menyebutkan satu orang yang meninggal dunia atas nama Karno Damo Abas, warga Lodaya, Randudongkal, Kabupaten Pemalang, Jateng, tergabung kelompok terbang (kloter) 35.
Diketahui, jemaah asal Kebumen tersebut meninggal dunia di sektor Arafah, pada Jumat (8/7), pukul 06.24 Waktu Arab Saudi (WAS), karena sakit "Circulatory Disease".
"Beliau mempunyai riwayat stroke dan pemerintah akan membadal hajikan jemaah wafat sebelum wukuf," kata Sarip dalam rilis yang diterima KOMPAS.TV, Jumat (8/7/2022).
Atas bertambahnya jumlah calon haji yang wafat, mewakili Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo, Sarip turut berduka cita.
Baca Juga: Cerita 8 Jemaah Haji Indonesia kena Heat Stroke di Arafah, Sehat Lagi karena Rompi Penurun Suhu
"Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan amin," kata Sarip.
Ia juga melaporkan, hingga saat ini ada 12 calon haji asal Jateng dan DIY yang sedang dalam perawatan di rumah sakit Arab Saudi.
Sementara itu, hari ini Jumat 9 Zulhijah 1443 Hijriah yang bertepatan dengan 8 Juli 2022 merupakan puncak rangkaian ibadah haji 2022. Umat Islam di seluruh dunia yang sedang berhaji kumpul di sebuah tempat bernama Arafah untuk Wukuf.
Di Arafah inilah seluruh jemaah haji dari berbagai penjuru dunia berkumpul dengan bahasa, suku, bangsa, adat istiadat, dan warna kulit yang berbeda-beda, tapi mereka punya satu tujuan yang dilandasi persamaan.
Di Arafah, semua orang sama, tanpa perbedaan antara yang kaya dan miskin, antara yang besar dan kecil, antara pejabat dan rakyat biasa. Di situlah tampak nyata persamaan yang hakiki.
Baca Juga: 63 Persen Calon Haji Berisiko Tinggi, Tim Kesehatan Ingatkan Jaga Kesehatan Hadapi Puncak Haji
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.