MALANG, KOMPAS.TV - Aliansi mahasiswa Brawijaya melakukan aksi turun ke jalan untuk menuntut transparansi draf rancangan kitab undang undang hukum pidana (RKUHP). Selain berorasi, masasiswa juga menggelar aksi teaterikal dengan memakai topeng Jokowi dan Puan Maharani.
Aksi unjuk rasa mahasiswa Brawijaya ini digelar di depan gedung DPRD Kota Malang, Rabu (6/7/2022) malam. Dengan memakai topeng Presiden Jokowi, Ketua DPR RI Puan Maharani dan Wamenkumham Edward Omar Sjarief, massa aksi melakukan aksi teatrikal. Dalam aksi tersebut terlihat tiga tokoh bertopeng yang terlihat acuh dengan aspirasi masyarakat.
Koordinator aksi, Nizar Rizaldi mengatakan bahwa tuntutan agar pemerintah dan DPR melakukan transparansi karena mereka khawatir jika RKUHP tersebut disahkan maka adanya pasal yang bermasalah maka hal tersebut bisa mengancam privasi dan kebebasan berpendapat.
Untuk itu mereka mendesak pemerintah dan DPR untuk melakukan transparansi terhadap draf RKUHP sesuai dengan pembentukan peraturan perundang undangan yang berlaku. Mendesak pemerintah bersama DPR untuk mendengar, mempertimbangkan dan merespon aspirasi masyarakat.
Mahasiswa juga berencana menggelar aksi serupa dengan membawa massa aksi yang lebih besar.
#beritamalang
#drafrkuhp
#mahasiswamalang
#demomahasiswa
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.