Muncul Gejala Awal Hepatitis, Warga Diminta Segera Lapor

SEMARANG, KOMPAS.TV - Hingga kini di Kota Semarang belum ada laporan kasus hepatitis akut. Meskipun masih nol kasus, Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, Abdul Hakam, meminta jajarannya untuk mensosialisasikan pencegahan hepatitis akut, dan meminta masyarakat untuk segera melaporkan jika menemukan keluarga atau tetangga mereka yang dicurigai bergejala hepatitis akut. Setidaknya ada 16 kecamatan yang diedukasi tentang apa itu hepatitis akut dan langkah yang dilakukan jika muncul gejala - gejala yang mirip hepatitis akut.

Selain itu, Abdul Hakam juga menyampaikan, jika hepatitis akut koinfeksi dengan Covid-19. Maka, selain penularan melalui pencernaan juga bisa melalui udara, sehingga perlu dilakukan karantina dan tracking.

"Selalu waspada, masyarakatnya kita edukasi. Bahwa ada virus seperti ini, dan pencegahannya juga kita sampaikan," ujar Hakam.

Warga Kota Semarang terus diimbau agar tetap disiplin protokol kesehatan, terutama anak-anak usia 10 tahun ke bawah agar lebih diawasi lagi oleh orang tua, terlebih saat berada di tempat ramai. Jika ada gejala mengarah pada hepatitis misterius seperti mual, muntah, diare dan demam ringan, sebaiknya langsung dibawa ke fasilitas kesehatann terdekat.

#hepatitisakut #semarang #dinaskesehatan