BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Kendati air berwarna keruh dan coklat, sejumlah warga di Kelurahan Pelambuan RT.67 Kecamatan Banjarmasin Barat, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan , terpaksa menggunakan air sungai yang berada di sekitar rumah mereka untuk beragam kegiatan rumah tangga seperti mencuci peralatan rumah tangga juga mencuci pakaian.
Ini lantaran tidak lancarnya aliran atau distribusi air bersih dari Perusahaan Perseroan Daerah, Perseroda Bandarmasih Banjarmasin kepada para pelanggan.
Baca Juga: Cegah Wabah PMK, Balai Karantina Pertanian Banjarmasin Setop Sementara Suplai Sapi dari Jawa Timur
Kondisi ini sudah dua bulan terakhir mereka rasakan semakin parah.
"Sudah kurang lebih dua bulan, kita lihat keran tadi tidak jalan," ucap Ketua RT setempat, Dodik.
Menyoroti keluhan ini, anggota DPRD Banjarmasin dari Fraksi PDI-Perjuangan, Saut Nathan, mengunjungi warga di lokasi dan meminta pihak Perseroda Bandarmasih melakukan langkah antisipasi sementara.
Seperti mengirimkan tangki air dan menyediakan tandon penampung air bagi warga yang kesulitan air bersih.
"Ada masalah dari PDAM, penyalurannya bagaimana, sehingga masyarakat mandi comberan, Kita lihat kondisi ini akan menimbulkan masalah lain," ujar Saut Nathan Samosir.
Baca Juga: Jalan Gotong Royong 3 Loktabat Utara Banjarbaru Rusak, Warga Minta Segera Diperbaiki
Sementara terkait keterbatasan anggaran, Perseroda Bandarmasih diminta aktif mencari investor sesuai aturan dan peluang yang semakin besar selain dari upaya mendapatkan penyertaan modal dari Pemerintah Daerah.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.