TULUNGAGUNG, KOMPAS.TV – Polisi mengungkap penyebab terjadinya kecelakaan maut antara Kereta Api Dhoho relasi Blitar-Surabaya dan bus Harapan Jaya di Desa Ketanon, Kecamatan Kedungwaru, Tulungagung, Jawa Timur,
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jawa Timur, Kombes Dirmanto mengatakan kecelakaan tersebut terjadi karena kelalaian supir bus.
Menurutnya, saat kecelakaan terjadi, pengemudi bus tersebut tidak memperhatikan kondisi di sekitar lokasi.
"Bus harapan jaya ini tidak memperhatikan keadaan lokasi sehingga terjadilah kecelakaan," ujar Kombes Dirmanto, Minggu (27/2/2022), dikutip dari Breaking News Kompas TV.
Baca Juga: Soal Bus Harapan Jaya Tertabrak Kereta Api, Pemerintah Seharusnya Menutup Perlintasan tak Berizin
"Jadi ini dapat disimpulkan bahwa penyebab terjadinya laka karena kelalaian dari supir bus itu," tegasnya.
Dirmanto menambahkan, seharusnya kendaraan yang akan melintasi palang kereta api tanpa pintu memperhatikan terlebih dahulu kondisi di sekitarnya.
"Seharusnya para pengemudi kendaraan ini kalau mau melewati palang kereta api mereka memperhatikan dulu, apalagi tidak ada palang pintunya," kata Dirmanto.
Sebelumnya, diberitakan Kompas TV, sebanyak lima orang meninggal dunia akibat kecelakaan antara bus pariwisata yang membawa karyawan Toko Sri Rejeki dengan kereta api tujuan Surabaya.
Baca Juga: 13 Meninggal Akibat 7 Kecelakaan Kereta Api Sepanjang Januari hingga Februari 2022
Kecelakaan antara bus pariwisata Harapan Jaya dan kereta api tersebut terjadi di perlintasan palang tanpa pintu di Ketanon, Kedungwaru, Tulungagung, Minggu (27/2/2022) pagi sekitar pukul 05.15 WIB.
Kronologi kecelakaan bus Harapan Jaya bermula saat bus melaju dari arah barat. Ada tiga bus yang disewa rombongan karyawan Toko Sri Rejeki dengan jumlah 128 penumpang.
Baca Juga: Bus Harapan Jaya Tertabrak Kereta Api di Tulungagung, 5 Tewas
Bus pertama berhasil melintasi rel kereta api Rapih Doho Relasi Blitar-Surabaya.
Namun nahas. Saat bus kedua yang mengangkut 41 penumpang akan melewati rel tanpa palang di Desa Ketanon datang kereta dari selatan sehingga tabrakan tak terelakkan.
Bus Harapan Jaya itu tertabrak di bagian belakang sebelah kanan hingga terlempar dan berputar sejauh 10 meter dari lokasi kejadian.
Menurut keterangan saksi di lokasi kejadian, saat bus mau melintas di perlintasan kereta api, lampu alarm tidak bunyi.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.