Kompas TV regional berita daerah

Digitalisasi Pasar Tradisional Dengan QRIS

Kompas.tv - 9 November 2021, 10:05 WIB
Penulis : KompasTV Manado

MINAHASA, KOMPAS.TV- Pemerintah memperluas program digitalisasi pasar tradisional, terutama di masa pandemi COVID-19 yang belum usai. Pasar tradisional Kawangkoan di Kabupaten Minahasa- Sulawesi Utara menjadi salah satu pasa tradisional percontohan di Indonesia dalam penggunaan Quick Response Code Indonesia Standard atau QRIS  yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia.

Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga didampingi Deputi  Gubernur Bank Indonesia Sugeng, menghadiri "Kick Off" piloting program pasar "Siap Qris"di pasar tradisional Kawangkoan Kabupaten Minahasa pada Jumat siang.

Sebanyak 169 pedagang di pasar ini telah dilatih oleh Bank Indonesia bekerjasama dengan Kementerian Perdagangan dalam implementasi penggunaan "Quick Response Code Indonesia" atau Qris sebagai upaya mewujudkan digitalisasi pasar tradisional.

Pemerintah terus memperluas implementasi Qris melalui toko ritel, mal, serta pasar tradisional, sehingga mampu menghadirkan pembayaran non-tunai yang memudahkan transaksi di masyarakat dengan pemanfaatan teknologi.

Sejak 1 November 2021, secara nasional penggunaan Qris telah mencapai 12 juta merchant dan akan terus ditingkatkan, terutama karena penggunaan Qris selaras dengan transaksi  yang aman, efisien, ringkas, mudah serta higienis di masa pandemi COVID-19.

Di Sulawesi Utara sendiri, pada medio Oktober 2021  penggunaan Qris telah mencapai 102.979 merchant, dimana angka ini telah melampaui target awal di angka 80-an ribu merchant.

Dengan edukasi dan sosialisasi intensif Bank Indonesia berharap penggunaan Qris terus meluas dan nilai transaksi Qris pun meningkat.

#kompastvmanado #wamendag #qris

Yannemieke Singal Kompas tv Minahasa

 

Saksikan Siaran Kompastv :                   

Chanel 46 UHF

Fb : Kompastv Manado

Yt : Kompastv Manado

Alamat Studio Kompastv Manado

Jl.Anugerah No.08 Kelurahan Winangun

Kecamatan Malalayang, Kota Manado

Sulawesi Utara

 




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x