PPKM Banjarmasin Masih di Level IV, Wali Kota : Tidak Ada Ruang untuk Memprotes

BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Kota Banjarmasin kembali  harus berbesar hati menerima kenyataan masih masuk dalam 23 Kabupaten/Kota yang diusulkan PPKM level IV di luar Pulau Jawa - Bali, oleh komite penanganan covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional KPC-PEN.
Dari hasil tiga indikator transmisi komunitas versi KPC-PEN, kasus covid-19 di Banjarmasin sebesar 42,29 per 100 ribu penduduk, kemudian Rawat Inap RS 40,27 per 100 ribu penduduk, lalu yang terakhir kematian 1,96 per 100 ribu penduduk.

Baca Juga: Fasilitas Isoter Wisma Samudera Banjarmasin Baru Terisi 1 Pasien Isoman
Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina, mengatakan, meski menurut 3 indikator tersebut, sejak 30 Agustus lalu Kota Banjarmasin sudah berada di level 3 pihaknya harus berbesar hati menerima keputusan dari pusat PPKM level 4 di Banjarmasin harus diperpanjang.
"Status ini tidak ada ruang untuk memprotes, kami minta agar kita tetap dengan surat edaran yang lama jadi kami tidak tindak lanjuti dengan surat edaran lagi karena posisi kita tetap di level 4, tetapi dengan pengecualian dan pelonggaran," ucap Ibnu Sina.

Baca Juga: Petugas Periksa Kartu Vaksin Pengguna Kendaraan Asal Luar Kota Banjarmasin
Meski masih berada di level 4 Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina, mengatakan  akan tetap melonggarkan beberapa sektor ekonomi dengan mengurangi tingkat kunjungan 25 persen dengan penerapan prokes yang ketat.