Pelajar yang Rusak SMK Ahmad Yani Probolinggo Saat Konvoi Kelulusan Diburu Polisi

PROBOLINGGO, KOMPAS.TV - Sekelompok pelajar SMA di Probolonggo, Jawa Timur, merayakan kelulusan dengan konvoi sepeda motor dan menyerang sebuah sekolah.

Video yang direkam warga ini menampilkan sejumlah pelajar sekolah menengah atas yang melakukan konvoi sepeda motor untuk merayakan kelulusan mereka di Jalan Raya Mastrib, Kota Probolinggo, Jawa Timur, pada Senin siang kemarin.

Sayangnya perayaan kegembiraan ini melenceng.

Para pelajar menyerang SMK Ahmad Yani yang berada di jalan tersebut.

Setelah melempari gedung sekolah dengan batu, para pelajar melarikan diri.

Akibat perbuatan yang tidak terpuji itu, sejumlah fasilitas sekolah rusak.

Di antaranya atap gedung dan beberapa kaca jendela ruang kelas pecah, ventilasi di ruang guru juga rusak.

Pada saat kejadian, tidak banyak siswa dan guru yang berada di sekolah, sehingga tidak ada korban yang ditimbulkan.

Pihak SMK Ahmad Yani tidak mengetahui asal para pelajar yang menyerang sekolah mereka.

Namun pelajar SMK Ahmad Yani diketahui tidak pernah terlibat tawuran dengan sekolah lain.

Untuk mencari pelaku dan motif penyerangan, Polres Probolonggo Kota menggelar razia pelajar yang melintas di depan SMK Ahmad Yani.

Polisi menggeledah jok motor para pelajar untuk mencari barang-barang berbahaya yang biasa digunakan pelajar saat tawuran.

Razia pelajar dilakukan secara bersamaan di empat titik di Kota Probolinggo.

Sejumlah pelajar yang terjaring yang kedapatan tidak membawa motor seusai standar dan tidak mengenakan masker langsung ditilang.

Saat razia, para pelajar diminta tidak konvoi untuk merayakan kelulusan.

Penyekatan pelajar akan dilakukan polisi hingga para pelaku penyerangan sekolah terindentifikasi.