SLAWI, KOMPAS.TV – Sebanyak 24 orang yang berkontak erat dengan Bupati Tegal Umi Azizah diminta menajalani tes usap reaksi berantai polimerase (PCR). Dua orang diantaranya, dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil tes tersebut.
Melalui keterangan tertulis, Umi menjelaskan bahwa dirinya dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan tes usap PCR yang dijalaninya, Minggu (30/5/2021). Menurut Umi, ia sudah merasa tidak enak badan pada Rabu, 26 Mei. Dari situ, ia berinisiatif mengisolasi diri di rumah dinasnya.
Hingga Minggu, Umi merasa kondisinya belum membaik. Ia pun memutuskan untuk menjalani tes usap PCR. Melalui tes tersebut Umi diketahui terpapar Covid-19.
Meski tergolong bergejala ringan, Umi meminta agar dirinya diisolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soeselo untuk mencegah penularan dan supaya dirinya bisa fokus meningkatkan kekebalan tubuh.
”Alhamdulillah, kondisi saya sekarang sudah jauh lebih baik. (Saya) mohon doanya saja,” kata Umi dalam keterangan tertulisnya, Senin (31/5/2021).
Baca Juga: Kenaikan Jumlah Pasien Covid 19 Pasca Lebaran Mulai Muncul di Tegal
Setelah mendapat informasi bahwa Umi positif Covid-19, Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal langsung mendata orang-orang yang berinteraksi dengan Umi dalam beberapa hari terakhir. Dari pendataan itu diketahui, sebanyak 24 orang berkontak erat dengan Umi.
Kontak erat Umi yang terdiri dari ajudan, sopir, dan orang-orang yang tinggal di rumah dinasnya itu akhirnya dites usap pada Senin pagi hingga petang. Sampel usap mereka dikirimkan ke RSUD dr Soeselo untuk diuji.
”Dari sejumlah (sampel) yang dikirim, ada sembilan sampel yang sudah selesai diperiksa. Hasilnya, satu sampel diketahui positif Covid-19 dan satu sampel invalid (tidak sempurna),” kata Direktur RSUD dr Soeselo Guntur M Taqwin, Selasa, dilansir dari Kompas.id.
Guntur mengatakan, hasil tes sementara itu sudah dilaporkan ke dinas kesehatan setempat untuk ditindaklanjuti. Adapun sisa sampel yang masih diperiksa akan diketahui hasilnya pada Selasa malam atau Rabu (2/6/2021).
Sementara itu, roda pemerintahan di Kabupaten Tegal tetap berjalan kendati Umi masih diisolasi. Menurut Wakil Bupati Tegal Sabilillah Ardie, Umi tetap bekerja secara daring dari kamar isolasi.
”Tugas bupati yang tidak bisa dilakukan secara virtual kami jalankan bersama-sama. Kami berbagi tugas, sebagian dikerjakan Sekretaris Daerah dan sebagian lagi saya kerjakan,” ucap Ardie.
Baca Juga: Penampakan Belasan Lumba-lumba Terdampar di Pantai Tegal Besar, Diduga Terdampak Cuaca Buruk
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.