BANDA ACEH, KOMPAS.TV- Proses belajar mengajar di Banda Aceh kembali dilakukan secara daring.
Kebijakan ini dilakukan pemerintah Kota Banda Aceh sejak meningkatnya kembali kasus covid 19 di Aceh.
Pemerintah terpaksa harus menghentikan proses pembelajaran tatap muka. Kini, sekolah di Banda Aceh kembali melaksanakan proses belajar daring.
Baca Juga: Kasus Covid 19 Meningkat, Capai 267 Positif Covid dalam Sehari di Aceh
Sekolah yang di tutup mulai dari Taman Kanak-kanak hingga tingkat SMP. Belum ada batas waktu yang ditentukan kapan sekolah akan kembali belajar tatap muka.
Selain pembelajaran secara daring, pelaksanaan ujian kenaikan kelas nantinya juga akan dilakukan secara on line.
Namun memberikan kesempatan kepada murid yang mempunyai hambatan dalam ujian daring untuk melaksanakan ujian secara luring namun dengan protokol kesehatan yang ketat.
PLT. Kadisdikbud Banda Aceh, Sulaiman Bakri menjelaskan bahwa sekolah di Banda Aceh kembali menggelar pembelajaran secara daring, pasca kasus covid 19 kembali meningkat.
“Belajar daring kembali di lakukan sejak kamis 27 mei sampai batas waktu yang belum di tentukan sementara ujian kenaikan kelas pada awal juni nanti juga akan di lakukan secara daring. Namun ujian luring tetap di adakan pada siswa yang mempunyai hambatan pada sistem daring, seperti siswa tidak mempunyai koneksi internet,” Jelas Sulaiman.
Kota Banda Aceh hingga kini, merupakan daerah tertinggi rata rata kasus covid harian di Aceh. Sehingga untuk menekan laju penyebaran covid, pemerintah kota Banda Aceh meminta seluruh sekolah kembali memberlakukan pembelajaran secara daring. Sekolah akan di buka kembali hingga kondisi penyebaran covid menurun.
#kasuscovidmeningkat #covidaceh #aceh
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.