Reaktif Rapid Test Covid-19, Ratusan Anggota KPPS Banjarmasin Diminta Isolasi Mandiri

BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, Machli Riyadi senin siang (23/11/2020) saat ditemui di balai Kota Banjarmasin mengonfirmasi hasil rapid test yang dilakukan terhadap para petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan Kota Banjarmasin.

Machli menyebut dari sekitar 10.000 sampel rapid test yang diambil sejak Jumat lalu di dua puskesmas, 80 persen hasilnya telah diketahui dimana 5 persen diantaranya reaktif rapid test. 

Baca Juga: Dinsos dan Dinkes Jadi Instansi Terbanyak Menerima Laporan Warga Banjarmasin Selama Pandemi Covid-19

Juru Bicara Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Banjarmasin tersebut juga menegaskan anggota KPPS yang reaktif tidak menunjukkan gejala Covid-19 namun tetap diminta isolasi mandiri selama 14 hari. 

“Sementara kita mendapatkan informasi kurang lebih 5% dari seluruh yang diperiksa itu hasilnya adalah reaktif. Sesuai dengan ketentuan, kita merekomendasikan kepada yang reaktif untuk melakukan isolasi secara mandiri,” terang Machli.

"5 persen itu sekitar lebih dari seratus orang yang kita rapid kemarin," tambahnya.

Baca Juga: Belum Dapat Izin, SD Swasta Nekat Buka Pembelajaran Tatap Muka

Sebelumnya Dinas Kesehatan melakukan rapid test massal khusus para anggota KPPS di Banjarmasin pekan lalu sebagai persiapan tahapan Pilkada 2020.