BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Kendati di tengah pandemi, aksi massa untuk mengawasi kinerja aparat hukum dalam menangani dugaan kasus korupsi masih berjalan.
Senin pagi (21/9/2020), massa dari Forum Peduli Bangsa Dan Negara Kalsel dan Ikatan Putra Putri Indonesia Kalsel mendatangi Kejaksaan Tinggi Kalimantan Selatan dan mempertanyakan tindak lanjut sejumlah laporan dugaan korupsi, seperti di Rumah Sakit Ulin Banjarmasin.
Baca Juga: Kapolda Kalsel Tegaskan Pelanggar Bisa Dipenjara Jika Tetap Tidak Patuh Protokol Kesehatan
Lantaran laporan telah berlangsung beberapa tahun, pihak Kejaksaan Tinggi dinilai lamban, termasuk dalam menginformasikan kembali hasil tindak lanjut laporan apakah benar terjadi dugaan korupsi atau tidak.
“Kami laporkan hamper ratusan kasus namun sampai saat ini belum satupun yang diproses secara professional dan proporsional,” Ucap Ketua Forpeban Kalsel, Din Jaya.
Sementara dengan lamanya penanganan, para pejabat yang dilaporkan dan diduga terlibat telah tidak lagi berdinas atau pensiun.
Baca Juga: Razia Parkir Liar, Dishub Banjarmasin Amankan Dua Oknum Jukir di Minimarket
Dalam aksi kali ini masa juga minta aparat menelisik penggunaan anggaran pembangunan perpustakaan mini di taman kamboja.
Massa berharap pihak aparat hukum transparan dan tegas dalam menangani kasus korupsi agar kepercayaan masyarakat tidak turun.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.