Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 241
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
KOMPAS.TV - Pelatih Liverpool, Juergen Klopp tak bisa menyembunyikan kebahagiaan setelah The Reds resmi menjadi juara Premier League.
Klub Merseyside tersebut menjadi juara liga tertinggi Inggris tersebut, setelah rival terdekat mereka Manchester City mengalami kekalahan.
City ditaklukkan Chelsea dengan skor 1-2 di Stamford Bridge, Jumat (26/6/2020) dini hari WIB.
Baca Juga: Liverpool Ditahan Imbang Everton Tanpa Gol, Klopp Puji Performa Alisson
Akibat kekalahan tersebut, City hanya memiliki 63 poin berbeda 23 angka dari Liverpool yang memiliki nilai 86.
Dengan sisa 7 laga Premier League tersisa, nilai maksimal yang bisa diraih The Citizens adalah 84 poin.
Klopp pun menangis bahagia bisa memberikan gelar Premier League pertama untuknya.
“Ini adalah momen yang besar, saya tak mampu berkata-kata. Saya merasa senang. Saya tak menyangka bisa merasakan hal ini,” ujarnya dikutip Sky Sports.
Para pemain dan staf pelatih Liverpool langsung merayakan kesuksesan mereka, setelah bersama menyaksikan laga Chelsea lawan City di hotel.
Baca Juga: Liverpool di Tangga Juara Premier League, Alexander-Arnold Ungkap Pentingnya Sosok Klopp
“Sangat penting untuk merayakannya karena momen ini tak terlupakan. Kami memiliki gambaran dari musim ini dan kini kami memiliki gambar merayakannya dan akan terus menciptakan gambar seperti itu dengan parade bersama pendukung kami,” kata Klopp.
Bagi Liverpool jelas ini merupakan pencapaian besar, setelah terakhir kali menjadi juara Liga Inggris pada 30 tahun lalu, saat masih First Division.
Terakhir kali The Reds menjadi juara adalah saat dilatih Kenny Dalglish pada musim 1989/1990 dan diperkuat Ian Rush, Bruce Grobelaar dan John Barnes.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.