Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 241
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
KOMPAS.TV - Bek Persija Jakarta, Otavio Dutra mengungkapkan gaya permainan seorang bek saat ini telah berkembang.
Dutra mengungkapkan peran seorang bek saat ini sudah berbeda dibandingkan dulu.
Jika sebelumnya, bek lebih dikenal sebagai penghalau serangan lawan dan kerap menghalau serangan lawan, namun saat ini tugas mereka sudah lebih banyak.
Baca Juga: Bek Persija Otavio Dutra Samakan Marko Simic dengan Cristiano Ronaldo
Menurut Dutra, saat ini bek juga harus mampu menjadi pembuka serangan bagi timnya.
“Zaman dahulu memang bek harus bermain keras, namun saat ini bukan menjadi hal yang utama,” ujarnya di laman resmi Persija.
“Saat ini kita tidak langsung menendang ke depan, seperti saya memilih main sederhana, tidak kasar dan membangun serangan dari bawah,” tambahnya.
Mantan pemain Bhayangkara FC tersebut juga mengungkapkan seorang bek kini juga harus mampu mencetak gol.
Baca Juga: Ini Kegiatan Pemain Persija Alfath Fathier saat Ngabuburit
“Sepak bola itu tentang gol, kalau hasil seri apalagi kalah pasti semua tidak senang. Tapi kalau gol banyak semua orang ingin melihat. Karena gol adalah yang paling penting dalam sepak bola,” katanya.
“Sehingga selain kuat dalam bertahan, bek saat ini juga harus bisa mencetak gol saat dibutuhkan. Terlebih mayoritas bek dianugerahi postur yang tinggi,” lanjutnya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.