Kompas TV olahraga sepak bola

Indonesia Wajib Menang Lawan Bahrain, Manajer Timnas Akui Tak Mungkin Bicara Proses Lagi

Kompas.tv - 24 Maret 2025, 12:00 WIB
indonesia-wajib-menang-lawan-bahrain-manajer-timnas-akui-tak-mungkin-bicara-proses-lagi
Ketua Badan Tim Nasional PSSI, Sumardji, menjawab pertanyaan pewarta setelah mengikuti rapat kerja dengan Komisi X untuk membahas naturalisasi Ole Romeny, Dion Marx, dan Tim Geypens di Gedung DPR, Jakarta, Senin (3/1/2025). (Sumber: Rauf Adipati/Antara)
Penulis : Gilang Romadhan | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV - Manajer Timnas Indonesia, Sumardji menyebut skuad Garuda wajib meraih kemenangan dalam matchday 8 Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 kontra Bahrain. 

Laga Indonesia vs Bahrain ini akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (25/3/2025) pukul 20.30 WIB. 

"Harus menang, harus menang," papar Sumardji di Stadion Madya, Sabtu (22/3/2025) dilansir dari Bolasport

Seperti diketahui, Timnas Indonesia arahan Patrick Kluivert baru saja menelan kekalahan pahit 1-5 dari Australia, Kamis (20/3/2025) di Sydney Football Stadium.

Baca Juga: Bahrain Percaya Diri Hadapi Indonesia, Sebut Tekanan Justru Ada di Tim Tuan Rumah

Kekalahan itu membuat peluang Indonesia lolos ke putaran empat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia semakin tipis. 

Lewat raihan 6 poin dari 7 pertandingan, Indonesia sejatinya masih berada di peringkat keempat alias posisi terakhir lolos ke putaran keempat. 

Akan tetapi, Indonesia hanya unggul selisih gol dari dua tim di bawahnya, Bahrain dan China yang punya koleksi poin yang sama. 

Selain laga melawan Bahrain, Indonesia juga masih punya sisa dua pertandingan lagi melawan China (kandang) dan Jepang (tandang) pada jeda internasional selanjutnya. 

Melihat situasi tersebut, Sumarjdi mengakui memang sudah tidak mungkin berbicara soal proses lagi. 

“Saya kira kita harus percaya dulu ya, kita harus percaya dulu,” ujar Sumardji. 

Baca Juga: Kualifikasi Piala Dunia 2026: Kiper Bahrain Sebut Timnya Siap Rebut Poin Berharga di SUGBK

“Kalau kita berbicara proses memang tidak mungkin, karena yang kita kejar adalah menuju Piala Dunia."

“Tentu siapapun yang jadi pelatih itu dengan konsekuensi harus bisa menampilkan dan bisa membawa tim ini meraih prestasi dan bisa menuju ke bela dunia," imbuhnya. 


 

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : BolaSport

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE



KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x