Madrid vs Barcelona, Ancelotti: Yamal Pemain Berbahaya, tetapi Kami Tidak Fokus kepadanya

MADRID, KOMPAS.TV - Carlo Ancelotti menyebut Real Madrid tidak akan memfokuskan perhatian kepada bintang muda Barcelona, Lamine Yamal jelang laga El Clasico dalam lanjutan pekan 11 Liga Spanyol 2024-25. 

Duel Real Madrid vs Barcelona ini akan berlangsung pada Minggu (27/10/2024) pukul 2.00 dini hari WIB di Santiago Bernabeu. 

Menurut pelatih asal Italia itu, Yamal merupakan pemain yang memulai kariernya dengan spektakuler 

Kendati demikian, Real Madrid tidak akan memberinya perhatian khusus. 

“Ia memulai kariernya dengan cara yang spektakuler, saya menyukai cara bermain dan sikapnya," kata Ancelotti dalam konferensi pers jelang laga, dikutip dari situs resmi klub. 

Baca Juga: Jelang El Classico, Real Madrid Kehilangan Rodrygo Goes

"Ia adalah pemain yang berbahaya, namun kami tidak boleh terlalu fokus pada hal tersebut. Kami harus mempertimbangkan kualitas lawan, tetapi yang pertama dan terpenting, kami harus fokus pada apa yang sedang kami lakukan."

"Kami menghormati mereka karena mereka tampil dengan sangat baik dan semua orang telah melihatnya. Mereka memiliki awal musim yang sangat kuat,” ujarnya. 

Saat ini, Real Madrid berada di posisi kedua klasemen Liga Spanyol 2024-25 dengan raihan 24 poin. Mereka tertinggal tiga angka dari Barcelona yang duduk di puncak. 

Walapun demikian, Real Madrid difavoritkan menjadi pemenang jika menilik rekor pertemuan belakangan ini. 

Dari empat duel terakhir di lintas kompetisi, Real Madrid selalu sukses mengalahkan Barcelona. Terlebih, Real Madrid tengah menjalani tren tak terkalahkan dari 42 pertandingan terakhir di Liga Spanyol. 

Baca Juga: Jadwal Liga Spanyol Akhir Pekan Ini: Ada El Classico Real Madrid vs Barcelona

Ancelotti sendiri enggan menyebut timnya sebagai favorit di El Clasico kali ini. 

"Di laga Clasico, selalu sulit untuk memilih siapa yang favorit. Untungnya, saya tetap bisa tidur. Saya tidak tahu siapa yang favorit," kata Ancelotti. 

"Anda dapat memilih siapa yang menjadi favorit, tetapi segalanya bisa terjadi di pertandingan seperti ini. Ini sangat bergantung pada bagaimana kami mengatasi tekanan, dan momen-momen individu," ujarnya.