FLORIDA, KOMPAS.TV - Argentina berhasil mengukuhkan diri sebagai juara Copa America 2024 setelah mengalahkan Kolombia dengan skor tipis 1-0 dalam pertandingan final yang berlangsung di Hard Rock Stadium, Florida, pada Senin (15/7/2024) pagi WIB.
Kemenangan dramatis ini diraih berkat gol tunggal dari Lautaro Martínez di menit ke-112 babak perpanjangan waktu.
Pertandingan final yang ditunggu-tunggu ini berlangsung sangat ketat dan penuh ketegangan. Kedua tim tidak mampu memecah kebuntuan selama 90 menit waktu normal, memaksa laga dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu.
Di awal babak tambahan, Argentina nyaris unggul melalui tendangan Nicolás González, namun kiper Kolombia berhasil melakukan penyelamatan gemilang. Pelatih Argentina, Lionel Scaloni, kemudian melakukan pergantian pemain strategis pada menit ke-97 dengan memasukkan Lautaro Martínez, Leandro Paredes, dan Giovani Lo Celso.
Kolombia juga tidak tinggal diam dan merespons dengan memasukkan Jorge Carrascal, Miguel Borja, dan Mateus Uribe pada menit ke-106. Tekanan dari tim Kolombia terus meningkat, terbukti dengan dua tendangan sudut berturut-turut yang mereka dapatkan pada menit ke-110, meski tidak berbuah gol.
Baca Juga: Babak Kedua Final Copa America 2024, Messi Menangis, Argentina vs Kolombia Lanjut Perpanjangan Waktu
Momen penentu akhirnya tiba pada menit ke-112. Lautaro Martínez, yang masuk sebagai pemain pengganti, berhasil memecah kebuntuan. Menerima umpan terobosan brilian dari Giovani Lo Celso, Martínez dengan tenang menempatkan bola di tengah gawang, membawa Argentina unggul 1-0.
Menit-menit akhir pertandingan berlangsung semakin intens. Argentina melakukan pergantian pemain defensif dengan memasukkan Nicolás Otamendi pada menit ke-117. Sementara itu, Giovani Lo Celso menerima kartu kuning akibat pelanggaran keras, memberikan Kolombia tendangan bebas di area pertahanan mereka.
Kolombia memiliki peluang emas untuk menyamakan kedudukan pada menit ke-120 melalui tendangan Mateus Uribe dari luar kotak penalti. Namun, bola melambung tinggi dan melebar ke kanan gawang, mengakhiri harapan tim Kolombia untuk memaksa adu penalti.
Statistik pertandingan menunjukkan persaingan yang ketat antara kedua tim. Sebagaimana dilansir dari FotMob, Kolombia unggul dalam hal penguasaan bola dengan 56% berbanding 44% milik Argentina.
Kolombia juga mencatatkan lebih banyak total tembakan (19) dibandingkan Argentina (10). Namun, Argentina berhasil menciptakan satu peluang besar yang akhirnya menjadi penentu kemenangan mereka.
Baca Juga: Penyebab Kekacauan di Final Copa America Argentina vs Kolombia, Sebabkan Delay Lebih dari Satu Jam
Kemenangan ini menandai gelar Copa America kedua berturut-turut bagi Argentina, sekaligus mengukuhkan dominasi mereka di kancah sepak bola Amerika Selatan.
Keberhasilan tim Tango ini juga menjadi obat penawar kekecewaan atas cederanya Lionel Messi di babak kedua waktu normal. Bahkan Messi tertangkap kamera sempat menangis di bangku cadangan usai ditarik keluar dan digantikan pemain lain.
Namun, setelah wasit meniup peluit panjang tanda akhir pertandingan, Messi pun kembali tersenyum menyaksikan Argentina berhasil meraih tropi Copa America 2024.
Sementara itu, Kolombia harus puas dengan posisi runner-up meski telah menunjukkan permainan yang tangguh sepanjang turnamen. Kekalahan tipis ini tentunya akan menjadi pelajaran berharga bagi tim asuhan Nestor Lorenzo untuk turnamen-turnamen mendatang.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.