JAKARTA, KOMPAS.TV - Pelatih Timnas Kolombia, Nestor Lorenzo, merasa sangat senang setelah membawa Los Cafeteros ke final Copa America 2024.
Timnya akan menghadapi juara bertahan Argentina di Stadion Sun Life, Florida, pada Senin (15/7) pukul 07.00 WIB.
Kolombia melaju ke final setelah mengalahkan Uruguay dengan skor tipis 1-0 di semifinal berkat gol Jefferson Lerma pada menit ke-39 di Stadion Bank of America, Carolina Utara, Rabu waktu setempat atau Kamis pagi WIB.
Hasil ini juga memperpanjang catatan tak terkalahkan Kolombia menjadi 28 pertandingan di lintas kompetisi dan menjadi rekor terbaik sepanjang sejarah sepak bola Kolombia.
Baca Juga: Jadwal Final Copa America 2024: Kolombia Tantang Argentina di Miami
Selain itu, ini adalah kelolosan perdana Kolombia ke final Copa America dalam 23 tahun terakhir.
Bagi Nestor Lorenzo, laga ini akan terasa spesial. Pasalnya, Nestor merupakan staf pelatih Timnas Argentina di Piala Dunia 2006.
“Ini sangat menyenangkan, saya akan bersaing dengan pemain yang saya temui selama karier saya dan yang sangat saya kagumi,” ujar Nestor Lorenzo dikutip dari Barrons.
“Kami harus pulih dan tiba dalam kondisi terbaik. Kami harap tidak ada kabar buruk dari tim medis, karena selalu ada pukulan dan sakit yang perlu diobati. Namun, saya pikir kami akan tiba dalam kondisi yang baik," ujarnya.
Kolombia berhasil mempertahankan kemenangan meskipun bermain dengan 10 pemain sepanjang babak kedua, usai Daniel Munoz diusir dari lapangan tepat sebelum jeda babak pertama.
Mereka berhasil menahan gempuran bertubi-tubi dari Uruguay. Lorenzo mengungkapkan bahwa kemenangan ini diraih berkat keberanian timnya, terutama saat bermain dengan 10 pemain.
Baca Juga: Harry Kane Tatap Laga Inggris vs Spanyol di Final Euro 2024, Tak Sabar Buat Sejarah
"Kenyataannya, ini adalah laga yang sangat berat. Uruguay tim yang sangat bagus dengan pemain dan pelatih yang sangat saya kagumi," kata Nestor Lorenzo.
"Tetapi, kami berani mengambil risiko. Kami kehilangan satu pemain dan tetap mempertahankan dua striker, dan ini adalah buah dari keberanian," kata pelatih asal Argentina itu.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.