BEIJING, KOMPAS.TV - Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China, Mao Ning, menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya pebulu tangkis tunggal putra China, Zhang Zhi Jie, yang terjadi saat pertandingan BNI Badminton Asia Junior Championships 2024 di Yogyakarta, Indonesia, pada Minggu malam (30/6/2024).
"Kami berduka dan merasa kehilangan atas kepergiannya dan menyampaikan belasungkawa kami kepada keluarganya," ujar Mao Ning dikutip dari Antara, Senin (1/7).
Zhang Zhi Jie meninggal dunia pada pukul 23.20 WIB saat sedang bertanding melawan pemain Jepang, Kazuma Kawamo, dalam babak penyisihan Grup D di GOR Amongrogo, Yogyakarta.
Video yang beredar di media sosial menunjukkan Zhang tiba-tiba terjatuh dan mengalami kejang-kejang sebelum pingsan saat bersiap menerima servis dari lawannya di gim pertama.
Baca Juga: Begini Keterangan PBSI soal Pebulu Tangkis Tiongkok Zhang Zhi Jie yang Meninggal saat Bertanding
Mao Ning menjelaskan bahwa setelah mengetahui kejadian tersebut, Konsulat Jenderal China di Surabaya segera berkoordinasi dengan pihak Indonesia untuk memberikan pertolongan kepada atlet tersebut dan mengirimkan personel ke lokasi kejadian.
Kementerian Luar Negeri China akan terus mengarahkan Konsulat Jenderal mereka di Surabaya dalam penanganan kasus ini.
Dalam pernyataan bersama Badminton Asia dan Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI), disebutkan bahwa Zhang sempat dirawat oleh dokter turnamen dan tim medis. Ia dibawa dengan ambulans siaga dalam waktu kurang dari dua menit untuk dilarikan ke rumah sakit.
Zhang Zhi Jie, yang lahir di Jiaxing, provinsi Zhejiang pada tahun 2007, telah menunjukkan bakatnya dalam olahraga bulutangkis sejak usia muda.
Baca Juga: Atlet Bulu Tangkis China Zhang Zhi Jie Meninggal, PBSI Bakal Surati BWF
Ia mulai berlatih bulutangkis sejak sekolah dasar dan kemudian diarahkan oleh gurunya ke sekolah olahraga di Jiaxing untuk berkompetisi di tingkat provinsi.
Prestasi Zhang dalam dunia bulutangkis cukup membanggakan. Ia menjuarai kejuaraan nasional bulu tangkis usia 15-17 pada tahun 2022 dan menjadi juara tunggal putra Grup B kejuaraan remaja nasional pada tahun 2023. Pencapaian terbarunya adalah menjadi juara di kejuaraan dunia junior di Belanda pada tahun 2024.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.