JAKARTA, KOMPAS.TV - PSSI mengecam hinaan rasis terhadap para pemain Timnas U23 Guinea yang mengalahkan Timnas U23 Indonesia dalam pertandingan play-off kualifikasi Olimpiade 2024.
Guinea mengalahkan Timnas U23 Indonesia 1-0 di INF Clairefontaine, Clairefontaine-en-Yvelines, Prancis, Kamis (9/5/2024).
Akibat kekalahan tersebut, Indonesia gagal ke Olimpiade 2024.
Baca Juga: Pelatih Guinea Kaget dengan Performa Timnas U23 Indonesia, Hal Ini yang Menyulitkannya
Hasil itu sekaligus mengubur ambisi Timnas U23 Indonesia untuk kembali berlaga di Olimpiade setelah 68 tahun.
Warganet Indonesia pun menumpahkan kekecewaannya di media sosial. Dilansir Kompas.com, beberapa memberikan komentar rasis, termasuk di kolom komentar akun Instagram pemain Guinea, Ilaix Moriba.
Ditemukan banyak emoji monyet pada kolom komentar pemain yang berlaga di Getafe tersebut. Selain itu, banyak komentar yang menghina warna kulit Moriba.
Hinaan yang sama juga muncul di akun fanbase sepak bola Guinea di media sosial X, Jouer Guineens.
Anggota Exco PSSI Arya Sinulingga mengatakan para suporter Indonesia harus menerima kekalahan.
“Para pemain pulang dengan kepala tegak dan legawa menerima kekalahan. Jadi, kita berharap para suporter pun melakukan hal yang sama,” tuturnya, seperti dilansir laman resmi PSSI, Jumat (10/5/2024).
Baca Juga: Pencapaian Timnas U23 Indonesia Diapresiasi FIFA, Gianni Infantino: Kalian Harus Bangga pada Tim Ini
Arya pun menegaskan, pelaku ujaran rasis, bukan merupakan suporter sejati.
“Jangan menodai perjuangan tim U23 Indonesia dengan ujaran rasis kepada para pemain lawan," katanya.
“Mimpi anak-anak muda ini masih panjang, tolong jangan dicederai dengan aksi rasis yang sangat merugikan dan memalukan. Kita fokus mendukung timnas ke depan,” tambahnya.
Sumber : Kompas.com/PSSI
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.