JAKARTA, KOMPAS.TV - Napoli dan Bayern Munchen boleh selalu menang dalam empat pertandingan grup yang sudah berlangsung di Liga Champions 2022-2023. Namun Club Brugge tak kalah dalam membuat kejutan, yakni tim paling suci sepanjang empat pertandingan Champions Leauge itu.
Klub asal Belgia itu pun memastikan diri sebagai satu dari lima tim yang sudah lolos menuju fase knock out 16 besar. Empat tim yang sudah memastikan diri lolos adalah Bayern (Grup C), Napoli (Grup A), Manchester City (Grup G), dan Real Madrid (Grup F). Mereka adalah tim yang sejauh ini belum terkalahakan di fase grup.
Club Brugge memastikan diri menembus fase grup setelah menahan imbang tanpa gol tuan rumah Atletico Madrid pada matchday 4 Grup B UCL 2022-23.
Di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid, Club Brugge sekaligus mempertahankan rekor tak pernah kebobolan, bahkan oleh Los Rojiblancos.
Satu poin dari hasil pertandingan ini sudah cukup untuk mengukuhkan posisi Club Brugge sebagai tim yang lolos dari grup B. Saat ini, Tim asuhan Carl Hoefkens itu memuncaki klasemen grup dengan koleksi 10 poin. Unggul empat angka dari rivalnya di grup, FC Porto dan enam poin dari Atletico Madrid.
Catatan menang-kalah Club Brugge di grup musim ini sama dengan Manchester City dan Real Madird, yakni tiga kali menang dan sekali imbang. City mencetak sebelas gol dan bobol sekali. Madrid mencetak delapan gol dan bobol dua kali.
Baca Juga: Lima Tim Segel Tiket Lolos Babak 16 Besar Liga Champions Lebih Awal, Ada Tim Kejutan
Kejuatan Club Brugge ini sekaligus menjadi kesempatan pertama mereka masuk fase gugur Liga Champions. Mereka mencatatkan diri sebagai klub Belgia kedua yang meraih capaian itu. Sebelumnya, KAA Gent mencapai fase knockout pada musim 2015-16.
Pertahanan Club Brugge terbilang impresif dari statistik gawangnya yang belum kebobolan selama empat matchday terakhir. Sedangan serangan mereka mampu membobol tujuh kali gawang tiga lawannya di Grup B.
Tak hanya itu, catatan apik ditorehkan Pelatih Club Brugge, Carl Hoefkens dalam hal statistik itu. Ia menjadi satu dari tiga pemandu tim yang tak kebobolan di Liga Champions di empat laga pertama fase grup.
Tiga nama pelatih yang menorehkan catatan serupa adalah Jaroslav Hrebik (Slavia Praha 2001-02) dan Jorge Sampaoli bersama Sevilla musim 2016-17.
Club Brugge, sejak kompetisi klub Eropa era tahun 1970-an, sudah masuk kompetisi klub itu sebanyak 22 kali. Tak sampai sepuluh kali Club Brugge masuk ke fase Grup. Mereka sering kali tersingkir di babak kualifikasi.
Di fase grup hasil terburuk yang pernah dilakoni adalah tahun 2016-2017. Tanpa poin, dalam enam kali pertandingan.
Baca Juga: Jurgen Klopp: Menang Telak 7-1 Lawan Rangers Mengubah Mood Liverpool
"Langkah terbesar yang kami buat adalah kami sekarang bukanlah tim yang bertandang dan pulang dengan tangan kosong. Itulah sebabnya saya luar biasa bangga dengan tim ini," kata Hoefkens dikutip dari situs resmi klub, Kamis (13/10/2022).
Sumber : clubbrugge.be/uefa.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.