Ratu Elizabeth Meninggal, Premier League Resmi Tunda Semua Pertandingan Akhir Pekan Ini

JAKARTA, KOMPAS.TV - Premier League resmi menunda seluruh pertandingan mereka akhir pekan ini setelah Ratu Elizabeth meninggal pada Kamis (8/9/2022) kemarin. 

Dalam pengumuman resminya, Jumat (9/9/2022), Premier League mengatakan menunda seluruh pertandingan demi memberikan penghormatan kepada Yang Mulia Ratu Elizabeth II. 

"Untuk menghormati kehidupan dan kontribusinya yang luar biasa bagi bangsa, dan sebagai tanda penghormatan, pertandingan Liga Inggris akhir pekan ini akan ditunda, termasuk pertandingan Senin malam," bunyi pernyataan resmi Premier League. 

Sementara itu menurut Ketua Eksekutif Premier League Richard Masters, kabar Ratu Elizabeth meninggal ini merupakan saat yang menyedihkan bagi seluruh warga Inggris. 

“Kami dan klub kami ingin memberikan penghormatan kepada Yang Mulia jasa panjang dan tak tergoyahkan untuk negara kami," kata Richard. 

"Sebagai raja terlama kami, dia telah menjadi inspirasi dan meninggalkan warisan luar biasa setelah hidup penuh dedikasi."

Baca Juga: Ratu Elizabeth II Berpulang, Manchester United Kibarkan Bendera Setengah Tiang

"Ini adalah saat yang sangat menyedihkan bukan hanya bagi bangsa, tetapi juga bagi jutaan orang di seluruh dunia yang mengaguminya, dan kami bergabung bersama dengan semua orang yang berduka atas kepergiannya."

Keputusan Premier League untuk menunda seluruh pertandingan akhir pekan ini karena Ratu Elizabeth meninggal, selaras dengan EFL, operator kompetisi Inggris dari Divisi Kedua ke bawah yang juga menghentikan sementara kompetisi mereka akhir pekan ini. 

Untuk pertandingan pekan depan atau kabar-kabar terbaru mengenai Premier League, mereka akan memberikan pengumuman secepatnya. 

"Pembaruan lebih lanjut mengenai pertandingan Liga Premier selama masa berkabung akan diberikan pada waktunya," tutup pernyataan Premier League. 

Seperti yang diketahui Ratu Elizabeth meninggal pada Kamis (8/9/2022) kemarin pada usia 96 tahun di Istana Balmoral. 

Ratu Inggris terlama yang memimpin monarki sejak 1952 itu posisinya akan digantikan oleh putranya Raja Charles yang naik takhta dan mendapat gelar Raja Charles III. 

Baca Juga: Ratu Elizabeth II Pernah Dampingi Timnas Inggris Jadi Juara Piala Dunia 1966