JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali yakin kontingen Indonesia yang berjuang di Olimpiade Tokyo 2020 dapat memenuhi target awal.
Target Indonesia sendiri adalah masuk 40 besar dalam klasemen umum perolehan medali.
Empat hari usai upacara pembukaan Olimpiade pada Jumat (23/7/2021) kemarin, Indonesia sudah mengemas dua medali yang semua dari cabang olahraga (cabor) angkat besi.
LIfter Windy Cantika Aisah menjadi peraih medali pertama Indonesia. Windya meraih medali perunggu saat turun di nomor 49 kg putri.
Kedua, ada nama lifter putra Eko Yuli Irawan yang meraih medali perak kala berlaga di nomor 61 kg.
Dari 8 cabor yang diikuti 28 atlet Indonesia, dayung, renang, selancar ombak, dan menembak sudah dipastikan pulang lebih awal.
Baca Juga: Profil Eko Yuli Irawan, Lifter Indonesia Peraih Medali Perak di Olimpiade Tokyo 2020
Setidaknya Indonesia masih memiliki harapan menambah medali dari sektor panahan, angkat besi, atletik, serta bulu tangkis.
"Insyaallah bisa terpenuhi target yaitu peringkat Olimpiade Tokyo lebih baik dari Olimpiade sebelumnya. Tim Indonesia masih ada yang bertanding,” kata Menpora Zainudin Amali, dikutip dari situs resmi Kemenpora.
"Kita masih memantau perkembangan Olimpiade Tokyo, karena memang tim Indonesia kan masih ada yang bertanding. Paling tidak dengan dua medali yang sudah diraih, itu berarti memperkuat apa yang sudah kita perhitungkan, yaitu memperbaiki peringkat."
“Mereka berangkat ke Tokyo atas nama masyarakat Indonesia, bukan pribadi, keluarga, maupun cabang olahraga. Oleh karenanya saya harap mereka fokus dan konsentrasi."
Baca Juga: Presiden Jokowi: Prestasi Windy Cantika Aisah di Olimpiade Tokyo Kabar Baik buat Indonesia
"Tetap jaga kesehatan. Pulang bawa medali dan tetap sehat. Para atlet saya minta harus all out bertanding. Pemerintah pasti memberikan apresiasi dan penghargaan,” imbuh Menteri Amali.
Per Selasa (27/7) pukul 19.30 WIB, Indonesia menempati posisi 35 di klasemen umum perolehan medali.
Peringkat teratas menjadi milik Amerika Serikat yang telah mengumpulkan 9 medali emas, 5 perak, serta 8 perunggu. Disusul China (9 emas, 5 perak, 7 perunggu), dan tuan rumah Jepang (9 emas , 3 perak, 5 perunggu).
Baca Juga: Berapa Bonus yang Akan Didapatkan Atlet Indonesia Peraih Medali di Olimpiade Tokyo 2020?
Sumber : kemenpora.go.id/
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.