KOMPAS.TV - Pemerintah Arab Saudi menggelar ibadah haji secara terbatas dengan aturan diperketat di masa pandemi corona.
Menerapkan protokol kesehatan, jemaah calon haji mesti mengenakan masker, dan bergerak dalam kelompok kecil.
Hari Tarwiyah menandai dimulainya pelaksanaan ibadah haji tahun ini. Jemaah menghabiskan waktu untuk berdoa dan beribadah, hingga matahari terbit di Mina.
Setelahnya, jemaah melakukan sa'i dengan berlari kecil di Bukit Shafa dan Marwah.
Menerapkan protokol kesehatan pencegahan covid-19, pembatasan jarak fisik diberlakukan kepada jemaah selama pelaksanaan ibadah haji berlangsung.
Tak seperti biasanya yang diikuti jutaan anggota jemaah haji dari berbagai negara di dunia pada tahun ini, jumlah jemaah dibatasi. Jemaah hanya merupakan warga atau ekspatriat yang tinggal di Arab Saudi.
Sementara, mencegah penyebaran covid-19, di Masjidil Haram, jalur masuk, dan keluar jemaah secara khusus telah diatur.
Area Masjidil Haram juga telah disemprot cairan disinfektan, sebelum kehadiran jemaah.
Kontrol kesehatan bagi jemaah calon haji dilakukan secara optimal dengan mendirikan pusat kesehatan khusus klinik keliling dan ambulans untuk merawat jemaah yang sakit.
Jemaah juga diberi perlengkapan untuk menjalankan tahapan ibadah haji, mulai dari kerikil yang sudah disterilkan untuk melempar jumrah, disinfektan, masker, sajadah hingga kain ihram.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.