A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 241

Backtrace:

File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Riset: Perbincangan Daring soal Corona Indonesia Mengarah ke Sentimen Positif

Kompas TV nasional berita kompas tv

Riset: Perbincangan Daring soal Corona Indonesia Mengarah ke Sentimen Positif

Kompas.tv - 18 Mei 2020, 20:08 WIB
riset-perbincangan-daring-soal-corona-indonesia-mengarah-ke-sentimen-positif
Ilustrasi foto mikroskopik virus corona. Perbincangan Daring soal Corona Indonesia Mengarah ke Sentimen Positif. (Sumber: TRIBUNNEWS.COM)
Penulis : Fadhilah

KOMPAS.TV - LSPR melakukan riset mengenai perbincangan terkait dengan virus corona atau (Covid-19) di Indonesia.

Riset tersebut mengkaji perbincangan masyarakat dengan spesifikasi "Corona Indonesia" di media daring dan media sosial pada periode 2 Maret hingga 7 April 2020.

Hasilnya, LSPR mencatat total ada 23.339 pembicaraan tentang Corona Indonesia.

Komposisinya, sebanyak 8.855 pembicaraan dilakukan melalui website. Sedangkan pembicaraan lainnya, terdata 1.584 di Facebook, 2.904 di Youtube, dan 9.885 di Twitter.

Baca Juga: Menanti Aturan Jelas Soal Berdamai Dengan Corona

Menariknya, selama periode penelitian tersebut, perbincangan mengarah ke sentimen positif.

"Simpulan penelitian ini mendeskripsikan bahwa konten perbincangan corona Indonesia memperlihatkan pergerakan informasi yang mengarah sentimen positif maupun netral secara bertahap. Meskipun terdata pada dua minggu pertama tone-nya sangat negatif, dilakukan lebih berhati-hati, dan tidak begitu masif," demikian keterangan pihak LSPR dalam keterangan tertulisnya, Senin (18/5/2020).

Kemudian pada minggu ketiga dan keempat, perbincangan mengenai Corona Indonesia lebih menyebar dengan tone yang mulai beragam, baik itu positif, negatif, maupun netral.

"Sementara komposisi perbincangan di website lebih positif dibandingkan dengan Facebook dan YouTube. Meskipun di YouTube lebih banyak, tapi tone-nya sangat negatif," jelas LSPR lagi.

Penelitian tersebut dilakukan oleh Dr. Lestari Nurhajati; Rudi Sukandar, Ph.D; Rani Chandra Oktaviani, M.Si; dan Xenia Angelica Wijayanto, S.H., M.Si. Penelitian ini juga sebagai salah satu bentuk responsif LSPR menanggapi isu Covid-19.

Baca Juga: [Full] Rahasia Sukses di Tengah Pandemi Corona Ala Merry Riana

 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x