A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 241

Backtrace:

File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Pakar: Jangan Buru-buru Buka Fasilitas Publik

Kompas TV nasional sapa indonesia

Pakar: Jangan Buru-buru Buka Fasilitas Publik

Kompas.tv - 10 Mei 2020, 23:35 WIB
Penulis : Dea Davina

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mengeluarkan kajian soal pemulihan ekonomi, yang dilakukan secara bertahap akibat adanya virus corona.

Salah satu hasil kajiannya adalah rencana membuka kembali mall, pasar, hingga sekolah pada Juni nanti.

Apa syarat yang harus dipenuhi agar semua aktivitas umum bisa kembali normal?

Menteri koordinator bidang pembangunan manusia dan kebudayaan, Muhadjir effendy menyatakan, kasus positif di Indonesia mengalami penurunan.

Kondisi ini terjadi karena kerjasama dan kedisiplinan masyarakat, dalam mematuhi protokol kesehatan.

Sebelumnya, pakar epidemiologi dari Universitas Indonesia, Pandu Riono menyebut, pelandaian belum akan terjadi pada bulan Mei ataupun Juni.

Sebaliknya, pemerintah didorong untuk melakukan pembatasan sosial yang lebih luas, ketat, dan konsisten.

Meskipun demikian, Kementerian Koordinator Perekonomian telah menyusun kajian awal, dalam menentukan kebijakan pemulihan ekonomi, dari pendemi corona.

Di akhir Juli atau awal Agustus 2020, Pemerintah mengharapkan, seluruh kegiatan ekonomi sudah dapat beroperasi dengan normal. 

Untuk membahasnya kita sudah terhubung melalui sambungan skype dengan pakar Epidemiologi UI, Pandu Riono, dan Sosiolog UI,  Imam Prasodjo.

Serta melalui sambungan telepon sudah ada Tenaga Ahli Utama KSP, Donny Gahral Adian. 




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x