Tiga Hari Jelang Penutupan, Sebanyak 86 persen Calon Jemaah Lunasi Biaya Haji 2020

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) 1441 Hijriyah yang bertepatan dengan tahun 2020 Masehi pada tahap pertama akan berakhir 30 April 2020. 

Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri, Muhajirin Yanis mengatakan, sampai penutupan sore ini, Senin (27/4/2020), tercatat 174 ribu lebih atau 86 persen calon jemaah haji reguler yang sudah melunasi Bipih.

"Sampai sore ini, 174.867 jemaah haji reguler sudah melunasi Bipih 1441 H," kata Muhajirin Yanis, dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Senin (27/4/2020).

Baca Juga: Penyiapan Akomodasi Calon Jemaah Haji Indonesia di Mekkah Hampir Final

Menurut Muhajirin, sebanyak 146.525 jemaah membayar pelunasan melalui teller di Bank Penerima Setoran (BPS). 

Sisanya atau sebanyak 28.342 jemaah memanfaatkan sistem pelunasan non teller.

"Pelunasan tahap pertama ditutup tiga hari ke depan. Jika masih ada sisa kuota, dibuka tahap kedua, yakni antara 12 sampai 20 Mei 2020," tutur Muhajirin.

Seperti diketahui, kuota haji Indonesia tahun ini berjumlah 221.000 jemaah. 

Baca Juga: 3 Tenaga Kesehatan Haji Indonesia Positif Terpapar Virus Corona

Jumlah itu terdiri dari 203.320 jemaah haji reguler dan 17.680 jemaah haji khusus. 

Tahun ini, dari 203.320 kuota haji reguler, sebesar 1 persen di antaranya atau 2.040 dikhususkan untuk lansia (lanjut usia). 

Lima provinsi dengan pelunasan jemaah haji reguler terbesar adalah Jawa Barat (33.140 orang), Jawa Timur (28.826), Jawa Tengah (26.961), Banten (8.368), dan Sumatera Utara (7.004).