Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 241
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
KOMPAS.TV - Dua pasien positif Corona yang dirawat di Rumah Sakit Penyakit Infeksi, RSPI Sulianti Saroso, Jakarta Utara, kondisinya semakin membaik.
Saat ini rumah sakit juga sedang melakukan pengawasan terhadap enam orang.
Pihak rumah sakit menyatakan, empat orang masuk ke RSPI Sulianti Saroso pada Senin (2/3/2020) malam, sedang dua orang lainnya masuk Selasa (3/3/2020) pagi.
Presiden Joko Widodo meminta agar indentitas dan privasi pasien yang positif terinfeksi virus Corona dilindungi dengan baik.
Permintaan itu ditujukan ke semua pihak, media massa, rumah sakit, termasuk pejabat pemerintah di pusat dan daerah.
Sementara itu, Kementerian Kesehatan menyebut, ada 155 spesimen yang diperiksa terkait virus Corona.
Juru bicara untuk penanganan virus Corona, Achmad Yurianto mengatakan, 155 spesimen tersebut dikirim dari 35 rumah sakit di 23 provinsi.
Menurut Yurianto, dari jumlah itu, dua spesimen positif virus Corona.
Sementara mengenai seorang pasien suspect Corona, yang meninggal tadi pagi di Cianjur, Jawa Barat, Kementerian Kesehatan menyatakan pasien tersebut negatif virus Corona.
Menko Polhukam, Mahfud MD menegaskan, pemerintah mampu menangani wabah virus Corona, sesuai standar WHO.
Di sisi lain, Mahfud meminta kepala daerah tidak mendamatisir kasus virus Corona, karena bisa membuat kegaduhan di masyarakat.
Pemerintah harus bergerak cepat untuk mencegah agar virus Corona tak makin menyebar.
Sambil terus mengingatkan masyarakat agar tak panik menghadapi kejadian ini.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.