A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 247

Backtrace:

File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 247
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 86
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Jakarta Susah Tangani Banjir, Pakar Tata Air: Fokus dan Kerjakan, Jangan Wacana!

Kompas TV nasional sapa indonesia

Jakarta Susah Tangani Banjir, Pakar Tata Air: Fokus dan Kerjakan, Jangan Wacana!

Kompas.tv - 26 Februari 2020, 15:07 WIB
Penulis : Aleksandra Nugroho

KOMPAS.TV - Hujan deras yang mengguyur wilayah Jakarta sejak Selasa (25,2) dini hari, menyebabkan sejumlah wilayah di ibu kota terendam banjir.

Salah satunya di kawasan Bendungan Hilir, Jakarta Pusat.

Akibatnya, lalu lintas di wilayah itu lumpuh total.

Warga terpaksa menerobos banjir dengan berjalan kaki, atau menggunakan perahu karet.

Banjir juga terjadi di depan Rumah Sakit Angkatan  Laut Mintoharjo.

Ketinggian banjir sempat mencapai 50 sentimeter.

Satu unit mobil pemadam kebakaran didatangkan untuk menyedot banjir.

Banjir juga merendam ratusan rumah di Kawasan Jalan Satria, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.

Banjir setinggi satu metera membuat warga terjebak di rumah mereka.

Polisi  harus  mengevakuasi warga dengan menggunakan perahu karet.

Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengatakan, berdasarkan perkiraan BMKG, cuaca ekstrem masih terjadi hingga Maret.

Untuk itu Anies sudah memberikan sembilan arahan ke jajarannya untuk membantu masyarakat yang terdampak banjir.

Namun Anggota DPRD DKI mengkritik kerja Anies Baswedan dalam menangani banjir.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, PUPR, Basuki Hadimuljono ikut bicara soal banjir di Jakarta.

Basuki menilai, banjir lantaran kapasitas drainase yang lebih kecil dari curah hujan.

Untuk itu PUPR akan membangun rumah pompa di sejumlah lokasi untuk menangani banjir dalam jangka panjang.

Pemprov DKI Jakarta harus segera memperbaiki saluran drainase di kawasan yang jadi langganan banjir.

Selain itu perlu juga harus ada pengerukan dan pelebaran tempat penampungan air, sambil terus mengingatkan kepada masayarakat agar tidak membuang sampah ke aliran sungai.

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Kompas TV

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x