A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 241

Backtrace:

File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Wisata Seks Halal, Mucikari Dapat 40 Persen

Kompas TV nasional berita kompas tv

Wisata Seks Halal, Mucikari Dapat 40 Persen

Kompas.tv - 16 Februari 2020, 08:38 WIB
wisata-seks-halal-mucikari-dapat-40-persen
Para tersangka dan korban dihadirkan dalam konferensi pers kasus dugaan tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Jumat (14/2/2020) (Sumber: Kompas TV)
Penulis : Abdur Rahim

 

JAKARTA, KOMPASTV – Kepolisian menangkap sejumlah tersangka yang terlibat dalam modus perdagangan orang dengan cara wisata sex halal di Bogor, Jawa Barat.

Prostitusi berkedok halal ini sudah dikenal sejak lama. Bahkan, wisata ini sudah dikenal hingga luar negeri.

Baca Juga: Wisata Seks "Halal" di Puncak Mendunia Lewat Youtube

Pasalnya, pelanggannya berasal dari luar negeri, terutama dari negara-negara Arab. 

Dirtipidum Polri Brigjen (Pol) Ferdy Sambo mengatakan, sindikat ini memiliki mucikari.

Masing-masing mucikari memiliki puluhan prostitusi.

Prostitusi-prostitusi ini kemudian dipertemukan dengan calon pelanggan. 

“Mucikari mendapatkan 40 persen dari harga yang telah ditetapkan”, ujar Ferdy, saat konfrensi pers dengan media (14/2/2020)

Baca Juga: Ini Alasan Kenapa Disebut Sex "halal"?

Disebut “halal” karena modus yang dilakukan adalah dengan cara menikah terlebih dahulu.

Pernikahan ini dikenal dengan nikah kontrak.

Pelanggan menikahi prostitusi dalam periode waktu tertentu.

Ketika kontrak sudah habis, perempuan tersebut diceraikan.

Sementara, pelanggan kembali ke negara masing-masing. 
 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x