Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 238
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 238
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo mengingatkan lawatan Menteri Pertahanan ke sejumlah negara merupakan tugas negara.
Pernyataan Jokowi ini sekaligus meluruskan penilaian tentang Prabowo yang gemar pelesiran ke luar negeri sejak dilantik jadi menteri.
"Jadi Jadi kalau ada yang mempertanyakan, Pak Menhan pergi ke sebuah negara, pergi ke sebuah negara, pergi ke sebuah negara, itu adalah dalam rangka diplomasi pertahanan kita, bukan untuk lain-lain," kata Jokowi saat pembukaan Rapim Kemenhan 2020, Kamis (23/1/2020).
Baca Juga: PKS Kritik Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto yang Sering Pergi ke Luar Negeri
Jokowi menambahkan selain diplomasi pertahanan, lawatan Prabowo ke sejumlah negara juga ingin melihat alat utama sistem pertahanan (Alutsista) yang diperlukan untuk Indonesia.
Hal ini diketahuinya lantara Prabowo tetap berdiskusi terkait persenjataan yang akan dibeli oleh pemerintah Indonesia.
"Saya tahu beliau ini ke negara-negara tertentu untuk melihat Alutsista yang ingin kita beli bagus apa tidak bener atau tidak bisa digunankan apa tidak semua di cek secara detail dan itu sudah kita diskusikan dengan pak menhan, dan bukan sekali dua kali. Ini banyak yang tidak tahu," ujar Jokowi.
Sejak dilantik pada 23 Oktober 2019, Prabowo sudah mengunjungi tujuh negara dalam rangka diplomasi pertahanan. Adapun tujuh negara tersebut antara lain Malaysia pada 14 November 2019, Thailand pada 17 November 2019, Turki pada 27-29 November 2019, dan China pada 15 Desember 2019.
Baca Juga: Prabowo: Indonesia dan Prancis Kerjasama Pertahanan dan Alutsista TNI
Kemudian disusul Jepang pada 20 Desember 2019, Filipina pada 27 Desember 2019, dan Perancis pada 11-13 Januari 2020.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.