Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 241
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan enggan berkomentar soal pengajuan anggaran Badan Pajak dan Retribusi Daerah DKI Jakarta yang menuai kontroversi. Sebelumnya pada rapat Komisi C DPRD DKI Jakarta mengajukan anggaran sebesar Rp 128 miliar untuk pengadaan seperangkat komputer.
Anies menyerahkan sepenuhnya pembahasan terkait anggaran kepada DPRD DKI Jakarta termasuk memperdebatkan jumlah anggaran komputer di BPRD. Ia menambahkan anggaran ini memang masih dalam tahap pembahasan anggota DPRD.
Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta Fraksi Gerindra Andyka menyebut Komisi C telah sepakat untuk melaporkan Anthony ke Badan Kehormatan DPRD DKI Jakarta. Alasannya Anthony dianggap telah menyebarkan berita bohong kepada publik setelah mengumbar RAPBD DKI Jakarta ke publik terkait anggaran komputer yang mencapai Rp 128,9 miliar. Padahal pembahasan soal anggaran komputer telah disampaikan dalam rapat bersama Komisi C.
Sebelumnya anggota DPRD DKI Jakarta fraksi PSI kembali mempertanyakan soal Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah DKI Jakarta 2020. Kali ini anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta fraksi PSI Anthony Winza Prabowo mengkritik pengadaan perangkat komputer untuk provinsi DKI Jakarta yang mencapai Rp 128,9 miliar.
#AnggaranKomputer #AniesBaswedan #PSI
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.