A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 241

Backtrace:

File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Wacana Presiden Dipilih Kembali Oleh MPR, Khianati Reformasi?

Kompas TV nasional sapa indonesia

Wacana Presiden Dipilih Kembali Oleh MPR, Khianati Reformasi?

Kompas.tv - 29 November 2019, 16:07 WIB

Pemilihan presiden secara langsung merupakan amanat reformasi. Sistem presiden dipilih oleh rakyat secara langsung diadopsi karena pemilihan presiden melalui mpr dianggap sekedar demokrasi prosedural atau demokrasi yang sekedar formalitas.

PBNU telah menyampaikan usulan agar presiden kembali dipilih oleh MPR dengan alasan pemilihan presiden langsung menimbulkan ketegangan dan ongkos sosial politik yang tinggi. Benarkah pemilihan presiden secara langsung lebih banyak mudarat daripada manfaatnya? Dan apakah dengan wacana presiden kembali dipilih oleh MPR justru menjadi kemunduran demokrasi?

Telah hadir Pakar Hukum Tata Negara Professor Djuanda dan Direktur Eksekutif Perkumpulan Untuk Pemilu dan Demokrasi Titi Anggraini. Serta Wakil Ketua MPR dari Fraksi PKS Hidayat Nur Wahid.

#AmandemenUUD #PresidenDipilihMPR #Pilpres

Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam non stop di https://www.kompas.tv/live. Supaya tidak ketinggalan berita-berita terkini, terlengkap, serta laporan langsung dari berbagai daerah di Indonesia, yuk subscribe channel youtube Kompas TV. Aktifkan juga lonceng supaya kamu dapat notifikasi kalau ada video baru. 

Media social Kompas TV: 
Facebook: https://www.facebook.com/KompasTV 
Instagram: https://www.instagram.com/kompastv 
Twitter: https://twitter.com/KompasTV 
LINE: https://line.me/ti/p/%40KompasTV




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x