JAKARTA, KOMPAS.TV – Banyak polisi lalu lintas mengidap penyakit paru-paru. Hal itu diungkapkan anggota Komisi III DPR RI dari fraksi Demokrat, Hinca Panjaitan.
Mengutip pemberitaan Tribunnews.com, Jumat (18/4/2025), Hinca menyampaikan hal itu dalam forum diskusi yang digelar Koordinatoriat Wartawan Parlemen (KWP) dengan Biro Pemberitaan DPR RI, di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (17/4/2025).
Menurut Hinca, berdasarkan catatannya saat melakukan kunjungan kerja di daerah pemilihannya, yakni Sumatra Utara (Sumut), banyak polisi lalu lintas (polantas) yang sudah bertugas puluhan tahun divonis mengidap sakit di bagian paru-paru.
Baca Juga: Polisi Lalu Lintas yang Tertabrak Mobil Lansia di Makassar Meninggal Dunia
"Dari yang sakit ini banyak juga polisi lalu lintas dan mereka bekerja dari sejak dia menjadi polisi lalu lintas sampai nanti dia pensiun. Rata-rata menurut Kabiddokkesnya, ada sakit bawaan di paru-paru," tuturnya.
Oleh sebab itu, ia mendesak agar Polri mempertimbangkan usulannya terkait rotasi penugasan anggota di Korlantas. Ia berpendapat kebijakan rotasi itu dapat dimulai dari Jakarta.
"Karena itu, dalam forum yang baik ini saya mau mengusulkan agar konsen kita terhadap polisi lalu lintas kita yang bertugas di lapangan bisa diputar dan dibuatkan jadwalnya jangan rutin untuk kesehatannya jadi harusnya harus berputar gitu ya," ujar Hinca.
Hinca meyakini pihak Kabiddokkes Polri memiliki catatan riil terkait kesehatan polisi yang sudah lama bertugas di Korlantas.
"Nah, saya ingin mengangkat soal ini karena tadi kita untuk ke depannya supaya baik, ya,” imbuhnya.
“Oleh karena itu, Kepala Pusat Dokkes Mabes Polri mestinya punya data kita ini terutama di Jakarta nanti ya, itu yang mulai dari di Bundaran HI dan seterusnya itu rata-rata kan waduh itu dia ya, apalagi kalau di kampung kami mana pernah (Polantas) ganti-ganti itu dan seterusnya.”
Baca Juga: Terungkap! Polisi Beberkan Jumlah Korban dan Modus Dokter Kandungan Cabul di Garut
Usulan lain yang disampaikan oleh Hinca adalah agar polantas diberi tugas sepenuhnya untuk membawa korban kecelakaan ringan sampai berat ke rumah sakit terdekat.
"Saya ingin mengusulkan agar nanti untuk kondisi lalu lintas kita yang bertugas di lapangan yang menjaga lalu lintas ini bahkan menolong masyarakat yang jatuh baik yang kecelakaan ringan sampai berat adalah polisi lalu lintas yang membawa mereka ke rumah sakit terdekat," harapnya.
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Tribunnews.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.