Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 241
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
Dalam beberapa hari terakhir ramai dikabarkan soal keberadaan desa fiktif yang mendapatkan bantuan dana desa dari pemerintah pusat. Beberapa desa fiktif yang dibentuk diduga berada di 2 kecamatan Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara. Yakni Desa Uepai dan Desa Morehe di Kecamatan Uepai. Secara tertulis 2 desa ini menerima dana desa mulai 2017 hingga 2018. Namun pemerintah kecamatan uepai membantah. Karena desa ini berubah status pasca-pemekaran wilayah.
Adanya desa fiktif alias desa hantu pertama kali disebutkan Menteri Keuangan Sri Mulyani. Pasalnya gelontoran dana tergolong menggiurkan. Tahun ini saja tiap desa bisa mendapat dana Rp 1,3 miliar. Sementara Mendagri Tito Karnavian menemukan sedikitnya ada 4 desa yang minim penduduk. Lalu kemana dana desa ini mengalir? Dan apa yang harusnya dilakukan pemerintah pusat? Kami membahasnya bersama Sekjen Fitra Misbah Hasan.
#DanaDesa #DesaFiktif #Fitra
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.