Kompas TV nasional peristiwa

Garuda Indonesia Buka Suara soal Penumpang Pria Merokok Elektrik di Pesawat

Kompas.tv - 30 Maret 2025, 15:01 WIB
garuda-indonesia-buka-suara-soal-penumpang-pria-merokok-elektrik-di-pesawat
Ilustrasi pesawat Garuda Indonesia (Sumber: Garuda Indonesia )
Penulis : Dian Nita | Editor : Deni Muliya

JAKARTA, KOMPAS.TV - Direktur Utama PT Garuda Indonesia, Wamildan Tsani buka suara terkait sebuah video yang merekam tindakan seorang penumpang pria yang merokok elektrik di dalam pesawat Garuda Indonesia yang viral di berbagai platform media sosial.

Ia mengonfirmasi insiden tersebut terjadi dalam penerbangan Garuda Indonesia GA 1904 yang terbang dari Jakarta (Soekarno-Hatta) menuju Medan (Kualanamu) pada Kamis, 27 Maret 2025.

Ia menyatakan penyesalan atas peristiwa tersebut dan memastikan tindakan tegas telah diambil terhadap penumpang yang bersangkutan.

Baca Juga: Istana Bersolek, Jelang Open House Idulfitri Perdana Presiden Prabowo dengan Warga

"Garuda Indonesia berkomitmen penuh dalam menjaga keselamatan, keamanan, dan kenyamanan penerbangan sesuai dengan regulasi yang berlaku, baik nasional maupun internasional," ungkap Wamildan, Sabtu (29/3/2025), dikutip dari Kompas.com.

Wamildan menyebut, awak pesawat segera menjalankan prosedur yang berlaku untuk menangani penumpang yang melakukan pelanggaran ini.

Prosedur tersebut mencakup teguran verbal yang dilakukan sebanyak dua kali sesuai ketentuan penumpang yang mengganggu (disruptive passenger)," jelas Wamildan.

Selanjutnya, awak pesawat berkoordinasi dengan Pilot in Command (PIC) untuk menghubungi pihak stasiun dan keamanan penerbangan (aviation security) di Bandara Internasional Kualanamu.

Tindakan ini dilakukan agar insiden tersebut dapat ditindaklanjuti sesuai dengan hukum yang berlaku.

Setibanya di Bandara Kualanamu, penumpang tersebut langsung dijemput oleh tim avsec untuk investigasi lebih lanjut. 

Wamildan menegaskan, merokok termasuk penggunaan rokok elektrik atau vape di dalam kabin pesawat merupakan pelanggaran serius.

Oleh karena itu, Garuda Indonesia tidak akan mentoleransi tindakan semacam ini dan akan mengambil langkah tegas sesuai prosedur yang ada.

Maskapai juga terus meningkatkan pengawasan serta kesadaran di kalangan penumpang mengenai larangan merokok elektrik selama penerbangan demi keselamatan dan kenyamanan bersama.

Baca Juga: Momen Hari Raya Idul Fitri, Persebaya Surabaya Libur 5 Hari

"Kami mengimbau semua penumpang untuk mematuhi peraturan yang ada dan berkolaborasi dalam menciptakan pengalaman penerbangan yang aman dan nyaman bagi semua," tambah Wamildan.

Sebelumnya, sebuah video memperlihatkan seorang pria tengah merokok elektrik di dalam pesawat Garuda Indonesia viral di media sosial.

Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @fakta pada Sabtu, 29 Maret 2025 dan menarik perhatian publik.

Menurut keterangan dari pengunggah, penumpang tersebut kedapatan merokok selama penerbangan yang berlangsung dua jam.

"Seorang penumpang business class Garuda Indonesia kedapatan merokok selama penerbangan dua jam sebelum ditegur kru kabin," kata pengunggah dalam video itu.

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Kompas.com

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE



KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x